Bersama 6 Kecamatan di Kabupaten Sukabumi, Cicurug dan Cidahu Mulai PSBB 6 Mei 2020

Rabu 29 April 2020, 11:46 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyatakan Kabupaten Sukabumi akan melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) seperti daerah lain di Jabar. PSBB di kota dan kabupaten di Jabar dimulai pada Rabu 6 Mei 2020 sesuai instruksi Gubernur Jabar Ridwan Kamil.

Dalam hal ini, PSBB di Kabupaten Sukabumi dilaksanakan secara parsial di delapan kecamatan. 8 Kecamatan itu terdiri dari 6 kecamatan berada di perbatasan dengan Kota Sukabumi dan 2 kecamatan lagi yaitu Kecamatan Cidahu dan Cicurug. Cicurug dan Cidahu jalani PSBB karena tingginya kasus positif Covid-19 di kecamatan tersebut. 

BACA JUGA: 6 Mei 2020 Kota Sukabumi Siap Laksanakan PSBB, Parsial Atau Total Tunggu Review Epidemiologis

"Seluruh Jawa Barat PSBB. Meskipun PSBBnya disesuaikan dengan kondisi daerah. Di Kabupaten Sukabumi PSBB parsial," ujar Marwan usai melaksanakan rapat koordinasi persiapan pelaksanaan PSBB di Jawa Barat dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melalui video conference di Pendopo Sukabumi, Rabu (29/4/2020). 

Menurut Marwan, delapan kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang akan melaksanakan PSBB parsial terdiri dari 6 Kecamatan yang berbatasan dengan Kota Sukabumi dan 2 kecamatan yang kasus positifnya tinggi. "Delapan Kecamatan itu yang berbatasan langsung dengan Kota Sukabumi dan kecamatan yang positifnya tinggi seperti Cidahu dan Cicurug," katanya.

BACA JUGA: Kajian Epidemiologis Direview Pemprov, Kota Sukabumi Segera Berlakukan PSBB?

Menurutnya, Kabupaten Sukabumi sudah siap melaksanakan PSBB, hal itu terlihat dari pelaksanaan check poin di perbatasan antara Sukabumi dengan daerah lain. "Kabupaten Sukabumi sudah siap (PSBB). Bahkan, sedari awal melaksanakan check poin dan pendataan orang yang datang dari zona merah," ungkapnya.

Selain pelaksanaan PSBB, Pemkab saat ini menyoroti arus mudik dari luar daerah ke Sukabumi dan kecamatan dengan jumlah penduduk tinggi yang berbatasan dengan zona merah. "Kita hari ini mencermati Kecamatan tinggi penduduknya dan yang berbatasan dengan zona merah," terangnya.

BACA JUGA: ODP dan PDP di Cicurug Sukabumi Meningkat Dampak PSBB di Daerah Perantauan

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, PSBB di Bogor, Depok dan Bekasi, serta Bandung Raya dianggap efektif. Terutama dalam meminimalkan penyebaran covid 19. "Sejak PSBB diberlakukan, rasio Penambahan kasus stabil. Bahkan persentase kecepatan yang sembuh lebih tinggi daripada orang meninggal," terangnya. 

Maka dari itu, 17 daerah di Jabar akan dilakukan PSBB. Apalagi penyebaran Covid-19 di daerah yang belum PSBB cukup mengkhawatirkan. "Makanya akan diusulkan PSBB. Namun penerapan di daerah sesuai skala masing. Bisa maksimal (menyeluruh) ataupun parsial" paparnya.

BACA JUGA: Perbatasan Sukabumi-Bogor Dijaga, Imbas PSBB Jumlah Penumpang Angkot Dibatasi

Dirinya meyakini Covid-19 akan menurun jika semua daerah di Jabar melakukan PSBB. Bahkan di Jabar bisa lebih cepat selesai jika PSBB tersebut lancar. "Juni ini trennya diprediksi turun kalau semua disiplin. Namun bisa panjang, bahkan sampai akhir tahun kalau tidak disiplin," jelasnya.

PSBB sendiri akan dilaksanakan Rabu. Sebab, persetujuan dari Kementerian Kesehatan diprediksi turun pada Sabtu mendatang. "Biasanya Sabtu datang persetujuan dari Kemenkes, makanya Rabu mulai PSBB. Setiap daerah harus mulai menyosialisasikan PSBB," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)