6 Mei 2020 Kota Sukabumi Siap PSBB, Parsial Atau Total Tunggu Review Epidemiologis

Rabu 29 April 2020, 11:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat memutuskan seluruh kota dan kabupaten di Jawa Barat akan melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dimulai pada 6 Mei 2020. Karena seluruh daerah di Jabar, maka Kota Sukabumi juga mulai melaksanakan PSBB pada tanggal tersebut.

"Tadi kami laksanakan video confence dengan pak Gubernur dan seluruh kepala daerah bersepakat dengan pak Gubernur pada hari Rabu tanggal 6 Mei yang akan datang secara serentak seluruh wilayah di Provinsi Jawa Barat akan melaksanakan PSBB," ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi kepada awak media Rabu (29/4/2020). 

BACA JUGA: Kota Sukabumi Kembali Temukan Kasus Corona Pada Orang Tanpa Gejala (OTG), 2 Wanita 3 Laki-laki

Menurut Fahmi, Kota Sukabumi sudah siap melaksanakan PSBB. "Kota Sukabumi Alhamdulillah untuk PSBB Insya Allah siap," ungkap Fahmi. 

Untuk PSBB Kota Sukabumi apakah total (menyeluruh di semua daerah di Kota Sukabumi) atau parsial (hanya beberapa daerah di Kota Sukabumi), Fahmi menyatakan masih menunggu hasil epidemiologis yang saat ini direview oleh Pemerintah Provinsi Jabar.

BACA JUGA: Update 29/4/2020: Positif Corona di Kota Sukabumi Tambah 5, dari Cikole dan Gunungpuyuh

"Kita lagi mempersiapkan karena hasil epidemiologis belum keluar. (Epidemologis) sedang direview oleh Provinsi. Dari hasilnya kita bisa melihat apakah kita melakukan parsial atau menyeluruh," tukasnya.

Kesiapan Kota Sukabumi untuk PSBB kata Fahmi sudah terlihat dari upaya penyekatan-penyekatan di sejumlah pintu masuk menuju Kota Sukabumi dan aturan memakai masker.

BACA JUGA: Ragam Penyebab 11 Tenaga Kesehatan di Kota Sukabumi Terpapar Virus Corona

"Ini juga sudah dibuktikan, kita (pemkot Sukabumi) bekerjasama dengan Polres Sukabumi Kota dalam operasi ketupat lodaya Covid-19 yang diperluas. Penyekatan-penyekatan sudah dilakukan kemudian antisipasi masyarakat yang tidak menggunakan  juga diperketat. Jadi ini adalah pra PSBB di Kota Sukabumi," jelas Fahmi.

Untuk pemakaian masker saat ini masih dalam tahap edukasi. Namun pada Jumat (1/5/2020) mendatang, apabila ada warga tidak memakai masker maka akan diputar balik dilarang masuk ke Kota Sukabumi.

BACA JUGA: Kajian Epidemiologis Direview Pemprov, Kota Sukabumi Segera Berlakukan PSBB?

Adapun warga yang berada di Kota Sukabumi tapi tidak memakai masker maka akan disuruh pulang ke rumahnya. Para pedagang pun wajib memakai masker, apabila tidak maka barang daganganya akan diangkut Satpol PP. Demikian dengan warga yang tidak memakai masker juga akan diangkut.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life20 Mei 2024, 10:30 WIB

5 Kebiasaan Buruk Perusak Ketenangan Batin yang Harus Dihindari Setiap Hari

Kebiasaan tertentu buruk yang tanpa disadari sering dilakukan dapat merusak ketenangan batin seseorang. Makanya, perlu hati-hati dalam melakukan kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari
Ilustrasi seseorang yang hidupnya tidak tenang karena memiliki kebiasaan buruk dalam kehidupan sehari-hari (Sumber : Pexels.com/@anthonishkrabaproduction
Life20 Mei 2024, 10:15 WIB

6 Kebiasaan Baik Pengusaha yang Perlu Ditiru Supaya Bisa Sukses Yuk Dicoba!

Kebiasaan seorang pengusaha pada umumnya sangat luar biasa. Mereka memiliki jam terbang yang tidak dilakukan oleh kebanyakan orang, terutama bagi mereka yang bermalas-malasan meski memiliki bisnis
Ilustrasi - Seorang pengusaha yang memiliki kebiasaan baik untuk ditiru dalam kehidupan sehari-hari (Sumber : Pexels.com/@andreapiacquadio)
Sukabumi20 Mei 2024, 10:03 WIB

Beda Pendapat Warga dan Pemerintah Soal Rusaknya Coran Jalan di Purabaya Sukabumi

Pembangunan jalan coran ini disebut oleh warga tidak menggunakan mesin molen.
Kondisi coran rusak di jalan desa, Kampung Palalangon, Desa Cimerang, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, Minggu, 19 Mei 2024. | Foto: SU/Ragil Gilang
Life20 Mei 2024, 10:00 WIB

10 Cara Menjadikan Bayi Anda Cerdas Sejak Usia Dini Hingga Nanti Dewasa

Cara bayi Anda cerdas sejak usia dini dapat dilakukan dengan beberapa tips ini.
Ilustrasi - Cara bayi Anda cerdas sejak usia dini dapat dilakukan dengan beberapa tips ini. (Sumber : pexels/@Ivan Samkov)
Sehat20 Mei 2024, 09:30 WIB

12 Cara Alami Menyembuhkan Kolesterol dengan Cepat Tanpa Obat

Mengelola dan menurunkan kolesterol secara alami tanpa obat memerlukan perubahan gaya hidup dan pola makan yang konsisten.
Ilustrasi - Dengan menerapkan perubahan gaya hidup sehat secara konsisten, Anda dapat menurunkan kadar kolesterol secara alami dan meningkatkan kesehatan jantung tanpa perlu obat-obatan. (Sumber : Freepik.com/@ rawpixel.com)
Sukabumi20 Mei 2024, 09:11 WIB

Kota Sukabumi Raih Penghargaan Surveilans AFP dan Discarded MR Terbaik Nasional

Kusmana Hartadji mengungkapkan rasa syukur atas penghargaan ini.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menerima penghargaan kota dengan Kinerja Surveilans AFP dan Discarded MR terbaik kedua tingkat nasional, Minggu, 19 Mei 2024 di Jakarta Pusat. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sehat20 Mei 2024, 09:00 WIB

Hilang dan Gak Kambuh Lagi, 10 Cara Alami Mengobati Asam Urat Tanpa Obat

Asam urat dapat dicegah dan diobati dengan cara alami agar tidak kambuh.
Ilustrasi minum air putih - Asam urat dapat dicegah dan diobati dengan cara alami agar tidak kambuh. | (Sumber : Freepik.com)
Inspirasi20 Mei 2024, 08:30 WIB

Loker Purchasing Officer Lulusan S1, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Loker Purchasing Officer Lulusan S1 ini Dibuka untuk Penempatan di Jakarta Timur.
Ilustrasi. Loker Purchasing Officer Lulusan S1, Cek Syarat dan Cara Daftarnya! (Sumber : Pexels/MikhailNilov)
Life20 Mei 2024, 08:00 WIB

10 Jenis Kebiasaan yang Membuat Anak Malas Beraktivitas, Hindari Segera!

Mengidentifikasi dan mengubah kebiasaan malas dapat membantu anak memulai hari dengan lebih baik dan lebih energik.
Ilustrasi. Malas Beraktivitas. Kebiasaan yang Membuat Anak Malas Beraktivitas. (Sumber : Pixabay/@useatyourface)
Sukabumi20 Mei 2024, 07:40 WIB

Pembangunan Huntap Disetop, Penyintas Tanah Bergerak Ciherang Sukabumi Disodorkan 3 Pilihan

Pembangunan huntap diberhentikan, nasib penyintas tanah bergerak di Dusun Ciherang Nyalindung Sukabumi makin terkatung-katung.
Salah satu rumah atau huntap yang sudah terbangun di di Kampung Baru Cibuluh, Desa Cijangkar, Nyalindung Sukabumi. (Sumber : Istimewa)