Kader Ansor dan Banser Siap Jaga Kiai Sukabumi dari Covid-19

Minggu 29 November 2020, 09:24 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Barisan Ansor Serbaguna (Banser) menggelar Apel Kebangsaan yang diikuti anggota Banser se-Pulau Jawa, secara virtual, Minggu (29/11/2020). Di Sukabumi, Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Sukabumi dan Banser melaksanakan Apel Kebangsaan betema 'Tiada Gentar Dada ke Muka Bela Agama Bangsa Negeri' di aula kantor PC GP Ansor Kabupaten Sukabumi.

Dalam Apel Kebangsaan tersebut, Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas menyatakan ada sejumlah catatan. 

BACA JUGA: GP Ansor Kabupaten Sukabumi Bersinergi, Pertegas Kemandirian Organisasi

"Yang pertama saya ingin mengingatkan diri kita dan sahabat-sahabat seluruh kader Ansor dan Banser baik yang ada di Indonesia maupun luar negeri, bahwa kita Gerakan Pemuda Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna, memiliki dua tanggungjawab inti yaitu pertama tanggungjawab kepada negara kesatuan Republik Indonesia, negara yang dideklarasikan, ikut diperjuangan oleh para Muassis Nahdlatul Ulama, yang kedua tanggungjawab kepada para ulama, para kiai-kiai kita," ungkap Yaqut.

Oleh karena itu dalam masa pandemi ini, kata Yaqut, Gerakan Pemuda Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna untuk terus menjaga kiai-kiai terutama dari pandemi Covid-19. "Sabahat-sahabat sekalian tidak perlu sowan dulu kepada kiai-kiai, kita bisa ngalap barokah dari rumah. Kalau dalam situasi tertentu kita harus ketemu dengan kiai-kiai kita hindari kontak fisik secara langsung. Dengan ini sahabat-sahabat sekalian ikut menjaga kiai kita," katanya. 

BACA JUGA: GP Ansor dan Komunitas Pemuda Lintas Iman Bersihkan Lapang Merdeka Sukabumi

"Kita menjaga kiai kita bukan hanya dari ancaman-ancaman yang ditimpakan kepada kiai-kiai kita, bukan hanya dari bulian-bulian yang ditujukan kepada kiai-kiai kita. Tetapi kita juga memiliki kewajiban untuk menjaga kiai kita dari pandemi Covid-19 ini," ujarnya.

Catatan yang kedua, kata Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas, meminta para tokoh-tokoh masyarakat mampu memberikan contoh dan menjadikan teladan kepada masyarakat mengenai penerapan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19. "Kita memahami jika ada keinginan baik misalnya menyelanggarakan Maulid Nabi, boleh silahkan itu baik-baik saja. Tetapi saya ingatkan supaya keselamatan masyarakat, kesehatan masyarakat juga harus dijadikan perhatian," tegasnya.

BACA JUGA: Perkuat Toleransi, Ansor dan Banser Kota Sukabumi Ikut Jaga Gereja Malam Natal 2019

Catatan selanjutnya, meminta pemerintah tegas menegakan aturan terkait pandemi Covid-19. Menurut Yaqut, tidak boleh ada tawar menawar dalam menegakan aturan protokol kesehatan. "Tidak peduli yang melanggar itu habaib, yang melanggar itu kiai, yang melanggar itu gubernur, yang melanggar itu wali kota, atau tokoh Ansor, Banser sekalipun, jika protokol kesehatan dilanggar kita desak pemerintah untuk bersikap tegas, tegakan peraturan, tegakan hukum. Tidak usah takut, tidak usah takut. Ini penting demi keselamatan seluruh warga bangsa ini," tegasnya.

Yaqut menyatakan, 270 daerah akan melaksanakan Pilkada serentak 9 Desember 2020 mendatang. Dia berharap kader Ansor dan Banser ikut mensukseskan Pilkada. Ikut mensukseskan Pilkada, kata Yakut, dalam arti tidak boleh meninggalkan protokol kesehatan yang sudah dijadikan bagian dari aturan pelaksanaan Pilkada. 

BACA JUGA: Diklatsar Banser Kabupaten Sukabumi Angkatan VII, 500 Orang Digembleng

"Sahabat-sahabat sekalian harus menjadi contoh dilingkungannya bagaimana pilkada ini tidak meninggalkan protokol kesehatan. Kasih contoh bagaimana menggunakan masker, bagaimana cuci tangan, menjaga jarak. Kasih contoh ke masyarakatnya bahwa demokrasi yang berkualitas itu bukan hanya tergantung kepada prosesnya saja, bukan hanya demokrasi yang menolak uang, tetapi demokrasi yang bisa menjamin kesehatan dan keselamatan masyarakat," tukasnya.

Yaqut juga menyampaikan, GP Ansor juga mengecam tindakan yang mengatasnamakan Islam tapi melakukan kekerasan yang berujung pembantaian terhadap pihak lain di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng). "Kita sebagai kader Ansor, sebagai kader gerakan pemuda Ansor, sebagai kader Barisan Ansor Serbaguna, kita akan ingatkan kepada kelompok-kelompok seperti ini, hentikan perilaku kalian atau akan berhadapan dengan barisan Ansor Serbaguna. Kita siap bersama-sama dengan TNI dan Polri menghadang mereka" tegasnya.

BACA JUGA: Banser Sigap Benahi Masjid di Palabuhanratu Sukabumi

Sementara itu, Ketua PC Ansor Kabupaten Sukabumi Farhan Zayyid mengatakan kader Ansor dan Banser siap melaksanakan segala arahan dalam Apel Kebangsaan tersebut, diantaranya menjaga keutuhan NKRI, persatuan dan menjaga para kiai dari Covid-19. Kemudian menerapkan protokol kesehatan.

"Apel Kebangsaan ini untuk meneguhkan komitmen kita terhadap NKRI terhadap konsesus negeri bahwa kader Ansor dan Bansor akan selalu berada paling depan jaga NKRI dan menjaga kesatuan dan persatuan dan menjaga para kiai kita. Tadi disinggung, kita kader Ansor dan Banser harus menjadi pionir, menjadi contoh bagi masyarakat untuk mengikuti protokol kesehatan dalam menghadapi Pilkada 9 Desember nanti. Implementasi yang paling riil adalah kita menjaga kiai kita terutama kesehatannya," jelasnya.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 Februari 2025, 10:34 WIB

Keajaiban Bongkahan Batu di Curug Sodong Sukabumi: Tak Goyah Meski Diterjang Banjir dan Longsor

Bongkahan batu ini bukan hanya menjadi ciri khas Curug Sodong Sukabumi, tetapi juga menambah nilai mistis dan keunikan bagi wisatawan yang datang.
Bongkahan batu yang menempel di ujung Curug Sodong Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil)
Bola23 Februari 2025, 10:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)