Kelas Hingga Toilet Rusak, Guru dan Siswa SDN Rambay Sukabumi Lari ke Sungai untuk Kencing

Sabtu 28 Desember 2019, 09:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kondisi SDN Rambay di kampung Cikukulu RT 01/05, Desa Rambay, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, membuat siswa tak nyaman saat belajar. Pasalnya, ruang kelas I hingga V rusak, hanya kelas VI saja yang kondisinya lumayan bagus karena telah direhab 2014 lalu.

Atap ruang kelas bolong dimana-mana, beberapa kaca jendela pecah dan lantai retak-retak. Keadaan ini diperparah dengan toilet sekolah yang juga ikut rusak. 

BACA JUGA: Bukan Toilet, Kepala SDN Rambay Tegalbuleud Sukabumi Sebut Kisruh Rapot Karena Kaos Tim

"Kerusakan terutama pada bagian atap juga tidak berfungsinya toilet," ujar Ketua Komite SDN Rambay, Sumarna, kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (28/12/2019).

Menurut Sumarna, SDN Rambay yang berdiri pada tahun 1957 itu baru pernah direhab pada tahun 2014. Itu pun hanya dua lokal saja yang direhab yaitu ruang kelas IV dan kantor. Saat ini, kata Sumarna, ada sebanyak 68 siswa belajar di sekolah yang ada di daerah selatan Kabupaten Sukabumi itu.

BACA JUGA: 700 SD di Kabupaten Sukabumi Rusak Berat, Disdik Ajukan Rp 16 Miliar

Sumarna mengungkapkan, saat hujan turun kegiatan belajar mengajar terganggu karena air menetes dari atap yang bocor.

"Apalagi memasuki musim hujan banyak ruangan kelas yang sudah bocor terutama kelas 1 sampai kelas V. Bangunan tersebut sudah tidak layak pakai sebenarnya karena memang bangunan sudah tua,"  jelasnya.

BACA JUGA: Dua SD di Bojong Kalibunder Rusak Berat, Disdik Sukabumi: KBM Dipindah

Menurut Sumarna apabila guru dan siswa ingin buang air kecil atau kencing, mereka terpaksa harus lari ke sungai yang berada tak jauh dari sekolah. Antara sekolah dengan Sungai Cikukulu jaraknya sekitar 50 meter.

"Toilet sudah puluhan tahun tidak berfungsi karena rusak. Kalau ingin kencing mesti ke sungai. Saat sungainya kering ketika kemarau, para guru itu harus bawa air dalam botol saat ingin buang air kecil," pungkasnya.

BACA JUGA: Kelas Ambruk, 237 Siswa SDN Cikaramat Simpenan Sukabumi Dibagi Dua Shift

Toilet sekolah ini juga sempat membuat gaduh, setelah sejumlah orang tua dan wali murid SDN Rambay memprotes sekolah yang dituding menahan rapot dengan alasan belum membayar iuran MCK (Toilet) sebesar Rp 80.000. 

Namun dari pihak sekolah mengklarifikasi hal tersebut. Yang terjadi bukan iuran toilet tapi adanya tunggakan pembuatan kaos tim ke perusahaan konveksi.

BACA JUGA: Disdik Berjanji SDN Cikaramat Sukabumi yang Ambruk Menjadi Skala Prioritas Perbaikan

Sementara itu, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi sedang melakukan pendataan bangunan SD yang kondisi rusak. 

Hal itu diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Sarana SD Disdik Kabupaten Sukabumi, Agus Muharam. "Insya Allah kami sedang mendata sekolah untuk capaian pembangunan dengan konsep tuntas," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug