Intani Bangun Korporasi Petani 1.000 Hektare di Ujung Genteng Sukabumi

Minggu 18 Oktober 2020, 04:33 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Perkumpulan Insan Tani dan Nelayan Indonesia (INTANI) membangun korporasi petani seluas 1.000 hektare di Ujung Genteng, Kabupaten Sukabumi.

Penanaman perdana Korporasi Petani dilakukan Sabtu (17/10/2020) oleh Ketua Umum Intani Guntur Subagja Mahardika, Kepala Pusat Penganekaragaman Pangan Kementerian Pertanian Yasid Taufik, Direktur Diniyah dan Pesantren Kementerian Agama Waryono, Direktur Tanifund Edison Tobing, Direktur Utama PT Mitra Bumdes Nusantara (MBN) Agus Erhan, Direktur Utama PT Pupuk Indonesia Pangan (PIP) Budiono, GM PT Pupuk Kujang M Yudi dan pengasuh Pesantren Pemberdayaan Al-Muhtadin KH Samsuri.

"Ini salah satu upaya kami meningkatkan kesejahteraan petani dan membangun kedaulatan pangan berbasis masyarakat," ungkap Ketua Umum Intani, Guntur Subagja Mahardika dalam keterangan tertulis yang diterima sukabumiupdate.com, Minggu (18/10/2020).

BACA JUGA: Dukung Kolaborasi Pertanian, Intani Tanam Padi Perdana di Ciracap Sukabumi

Guntur menyebut korporasi petani budidaya padi ini mengkolaborasikan para pemangku kepentingan (stakeholders) sektor pertanian secara terintegrasi mulai dari on-farm (budidaya) hingga off-farm (pasca panen).

Intani juga menggandeng Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dan para pelaku industri pertanian mulai dari sarana produksi pertanian, permodalan, pendampingan, produksi pasca panen, teknologi, hingga off-taker (pembeli hasil produksi)

Kepala Pusat Penganekaragaman Pangan Kementerian Pertanian Yasid Taufik meyakini korporasi petani akan menjadikan produksi efisien serta kualitas dan kuantitas lebih baik. Disampaing itu skala ekonomi memadai. "Dengan skala ekonomi petani akan sejahtera," paparnya.

BACA JUGA: Distan Kabupaten Sukabumi Lampaui Target Tanam Padi di Bulan Mei

Direktur Diniyah dan Pesantren Kementerian Agama Waryono mengapresiasi korporasi petani Intani melibatkan pesantren sebagai hub dan penggerak masyarakat. "Pesantren adalah penggerak pendidikan, sosial, dan ekonomi yang dapat menggerakan masyarakat," ungkapnya.

Direktur Tanifund Edison Tobing menyampaikan Tanifund dan Tanihub Group akan membantu permasalahan-permasalahan petani, baik dari permodalan, teknologi, maupun pasar.

Untuk melakukan monitoring dan evaluasi korporasi petani, Intani menggandeng perguruan tinggi melalui Center for Strategic Policy Studies (CSPS) Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG) Universitas Indonesia. "CSPS melakukan pemetaan, kajian, monitoring dan evaluasi hingga analisis SROI (social return on investment," sambung Ketum Intani, Guntur Subagja.

BACA JUGA: Harga Gabah Anjlok di Tengah Pandemi, Petani Sukabumi Rugi Miliaran Rupiah

Pesantren Pemberdayaan Al-Muhtadin yang dipinpin Anggriansyah menjadi penggerak dan pendamping masyarakat melalui Gapoktan Brisma dan Brismart. Sementara pendampingan petani dilakukan oleh Yayasan YES (YES Foundation). Ketua Yayasan YES Sigit Iko Sugondo mencetak para agropreneur yang menguasai pertanian mulai hulu hingga hilir.

Untuk menembus pasar global, Presiden Arab Saudi - Indonesia Business Council, Hasan Gaido, akan membantu membuka jalur ekspor produk-produk pertanian Indonesia ke Timur Tengah dan sekitarnya.

Sebagai informasi, Intani adalah organisasi masyarakat yang bertujuan meningaktkan kesejahteraan petani dan kemandirian pertanian Indonesia. Anggotanya terdiri dari petani, pengusaha, akademisi, dan masyarakat yang peduli terhadap petani dan pertanian Indonesia.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi25 November 2024, 23:54 WIB

Ribuan Warga Kabupaten Sukabumi Pindah Keluar Daerah di Tahun 2023

Pada tahun 2023, Kabupaten Sukabumi mencatatkan angka migrasi keluar daerah yang cukup signifikan, dengan sebanyak 25.484 warga tercatat pindah ke wilayah lain.
Ilustrasi - Doa Perjalanan Jauh Saat Akan Mudik Lebaran, Amalkan Agar Diberi Keselamatan. | (Sumber : djkn.kemenkeu.go.id)
Internasional25 November 2024, 23:00 WIB

Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei Serukan PM Israel Netanyahu Dihukum Mati

Pernyataan itu disampaikan Ali Khamenei saat menanggapi keputusan ICC untuk mengeluarkan surat perintah penangkapan PM Israel Benjamin Netanyahu.
Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei. (Sumber : press tv)
Sukabumi Memilih25 November 2024, 22:26 WIB

TPS Rawan di Pilkada 2024 Terpetakan, Ratusan Personel Polres Sukabumi Disiagakan

Polres Sukabumi menurunkan 900 personel polisi untuk mengamankan ribuan TPS Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi.
Apel Pergeseran Pasukan Pam TPS Ops Mantab Praja 2024 di halaman Mapolres Sukabumi, Senin (25/11/2024). (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih25 November 2024, 21:35 WIB

Jumlah Pemilih Tambahan Pilkada Kota Sukabumi 2024 Capai 1.719 Orang

1.719 orang DPTb Pilkada Kota Sukabumi 2024 tersebut merupakan total dari 926 pemilih pindah masuk dan 793 pemilih tambahan pindah keluar.
Ilustrasi pencoblosan. |Foto: Dok.SU
Nasional25 November 2024, 20:32 WIB

Menaker Yassierli Targetkan UMP 2025 Diumumkan Awal Desember

Menaker Yassierli mengatakan belum banyak yang bisa diomongkan dari hasil diskusinya dengan Presiden Prabowo Subianto soal UMP 2025.
Menaker Yassierli saat menerima aspirasi dan audiensi dari Forum Urun Rembug Nasional Serikat Pekerja & Serikat Buruh di Kantor Kemnaker. (Sumber : IG Yassierli)
Entertainment25 November 2024, 20:00 WIB

Jung Woo Sung Dikabarkan Sudah Punya Pacar Non Selebritis Saat Bersama Moon Gabi

Usai mengaku sebagai ayah dari anak dari Moon Gabi, muncul berita kalau Jung Woo Sung dikabarkan sudah lama mempunyai kekasih dari kalangan non selebriti.
Jung Woo Sung Dikabarkan Sudah Punya Pacar Non Selebritis Saat Bersama Moon Gabi (Sumber : Instagram/@tojws)
Sukabumi Memilih25 November 2024, 19:41 WIB

Daftar Pemilih Tambahan Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 Sebanyak 4.857 Orang

Menjelang pencoblosan Pilkada 2024, KPU Kabupaten Sukabumi sebut jumlah Daftar Pemilih Tambahan atau DPTb capai 4.857 Orang.
Ilustrasi pencoblosan. KPU sebut DPTb Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 sebanyak 4.857 orang. (Sumber : Dok. SU)
Sehat25 November 2024, 19:30 WIB

7 Bahan Herbal Rumahan untuk Menjaga Kesehatan Jantung

Ada beberapa herbal yang dikenal memiliki manfaat untuk kesehatan jantung dan dapat membantu mengatasi masalah jantung secara alami.
Ilustrasi. Bahan Herbal Rumahan untuk Menjaga Kesehatan Jantung (Sumber : Freepik/@KamranAydinov)
Food & Travel25 November 2024, 19:00 WIB

Wisata Jawa Barat Taman Begonia Lembang, HTM Murah Cuma Rp25 Ribuan!

Di Wisata Lembang ini, selain begonia, Anda juga bisa menemukan berbagai jenis bunga lainnya seperti mawar, lavender, hydrangea, dan bunga matahari.
Taman Begonia Lembang terkenal dengan hamparan bunga begonia yang indah dan beraneka warna. Foto: Instagram/@kebunbegonia
Sehat25 November 2024, 18:30 WIB

Gagal Jantung: Gejala, Penyebab, dan Pengobatan yang Dapat Dilakukan

Pengobatan gagal jantung meliputi kombinasi obat-obatan, perubahan gaya hidup sehat, dan dalam beberapa kasus, operasi atau transplantasi jantung.
Ilustrasi. Gagal Jantung: Gejala, Penyebab, dan Pengobatan yang Dapat Dilakukan (Sumber : Freepik/@freepik)