Universitas Nusa Putra Sukses Gelar Konferensi Internasional ke-6 Kalinya

Jumat 16 Oktober 2020, 10:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Universitas Nusa Putra kembali sukses menyelenggarakan Konferensi Internasional untuk ke 6 kalinya. Acara yang bertajuk International Conference on Computing, Engineering and Design (ICCED) itu digelar secara virtual pada Kamis (15/10/2020) kemarin.

Co-Chair Konferensi Internasional dari Universitas Nusa Putra, Anggy Pradiftha Junfithrana mengungkapkan, sedianya agenda tahuan yang selalu diikuti ratusan peserta dari berbagai negara itu dilaksanakan di Universitas Teknologi Malaysia, Johor, Malaysia pada April 2020 lalu, namun karena adanya pandemi Covid-19 terpaksa harus dilakukan secara daring.

BACA JUGA: Keren! Tiga Mahasiswa Universitas Nusa Putra Presentasikan Hasil Penelitian di ICITL 2020

"Mestinya ICCED ini kita selenggarakan bulan April di Johor Bahru Malaysia, namun kita tahu situasi tidak memungkinkan jadi kita gelar secara daring live dari Sukabumi, Indonesia," tutur Anggy. 

Meski digelar secara daring, lanjut Anggy, tidak menyurutkan antusias dan minat peserta yang mengikuti acara itu. Lebih dari 100 peserta dari berbagai negara mengirimkan paper dan hadir pada hajat tahunan itu.

"Kami bersyukur peserta antusias sekali meski secara daring, kemarin perwakilan dari 10 negara hadir diantaranya dari Malaysia, Singapura, India, Pakistan dan dari negara-negara lainnya. Semuanya mengikuti dari awal hingga akhir," ujarnya.

BACA JUGA: Mahasiswa Universitas Nusa Putra Jadi Perwakilan Sukabumi di Olimpiade Akuntansi

Perhelatan ICCD ke 6 pada tahun 2020 ini mengusung tema "Innovative and Intelligent Technology Towards Smart Life". Lewat tema ini, Komite Konferensi berharap, hasil riset akademik dapat diketahui secara luas sehingga bisa diterapkan untuk kebaikan umat manusia di seluruh dunia, terlebih di era kemajuan teknologi seperti sekarang ini. 

BACA JUGA: 9 Dosen Universitas Nusa Putra Sukabumi Menangkan Hibah Penelitian Ristekdikti 2020

Apalagi, lanjut Anggy, banyak riset yang dipresentasikan pada ICCED kali ini terkait dengan teknologi peralatan medis, alat pelindung diri, dan teknologi lainnya yang bila dikembangkan lebih lanjut bisa menjadi solusi untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19.

Peserta Konferensi Internasional yang bertajuk International Conference on Computing, Engineering and Design (ICCED).

"Iya, outputnya adalah publikasi hasil riset di Jurnal Internasional yang kredibel. Kita tahu IEEE sebagai the world's largest technical professional organization for the advancement of technology, sehingga hasil riset akademik bisa dimanfaatkan untuk kebaikan umat manusia, terlebih banyak paper yang disubmit itu bisa dikembangkan untuk emngatasi masalah pandemi seperti sekarang," tambahnya.

Konferensi Internasional yang di kelola Universitas Nusa Putra, Sampoerna University dan Universiti Teknologi Malaysia itu akan kembali di gelar pada tahun 2021 yang rencananyaakan dipusatkan di Johor Bahru Malaysia.

Co-Chair Konferensi Internasional dari Universitas Nusa Putra, Anggy Pradiftha Junfithrana.

"Tahun depan kita rencanakan di Johor Bahru, mudah-mudahan pandemi segera berakhir dan kita bisa lebih maksimal kembali untuk membawa nama Sukabumi khususnya, umumnya Indonesia di kancah dunia pendidikan internasional," ambung Anggy.

Hadir sebagai Keynote Speaker Prof. Dr. Norliza Mohd Noor dari Universiti Teknologi Malaysia (UTM) dan Dr. Kurnianingsih dari Politeknik Negeri Semarang, Indonesia.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga