SUKABUMIUPDATE.com - Harlah PPP ke-47 dan Musyawarah Kerja Cabang (Mukercab) jelang Pilkada Sukabumi dilangsungkan di Pondok Pesantren (Ponpes) Sinarjaya Kampung Cimangir RT 09/01 Desa Pasanggrahan, Kecamatan Sagaranten, Sabtu (18/1/2020).
BACA JUGA: Adjo Anjak Hadir di Sagaranten, Siapa Usungan PPP Sukabumi Hasil Mukercab?
Seperti diberitakan sebelumnya, Mukercab tersebut merupakan agenda lanjutan pasca seleksi kandidat Bupati dan Wakil Bupati jelang Pilkada Kabupaten Sukabumi 2020 oleh Desk Pilkada DPC PPP Kabupaten Sukabumi.
Ketua Desk Pilkada PPP, Tomi Ardi menyebut dengan penyerahan daftar nama yang sudah diseleksi melalui Desk Pilkada, saat itu pula Tim Desk Pilkada selesai bertugas.
BACA JUGA: Dua Figur PKS Diundang Desk Pilkada PPP Sukabumi, Mukhlis: Silaturrahim dan Diplomasi
"Beres tugas Desk Pilkada, saya melaporkan di forum Mukercab. Dari Mukercab diteruskan ke DPW. Yang hadir sekarang di antaranya Pak Adjo Sardjono, Anjak Priatama Sukma dan Pak Yusuf Fuad dari internal PPP. Dengan yang hadir sekarang, sinyal itu kuat. Mudah-mudahan selanjutnya dengan partai koalisi bisa dibangun komunikasi," ujar Tomi kepada sukabumiupdate.com.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi, Yusuf Ridwan mengatakan, hasil Mukerda PPP untuk Pilkada Kabupaten Sukabumi akhirnya menghasilkan tujuh nama yang disepakati oleh jajaran pengurus DPC PPP Kabupaten Sukabumi dan jajaran PAC se-Kabupaten Sukabumi.
BACA JUGA: Soal Dukungan PPP Sukabumi Belum Final, Adjo Sardjono Ikut Mekanisme
Tujuh nama itu diantaranya Yusuf Fuad (Wakil Ketua DPW PPP Jawa Barat), Adjo Sardjono (Wakil Bupati Sukabumi), Yudha Sukmagara (Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi), Anjak Priatama Sukma (Politisi PKS), Mukhlis Yusuf Kholidi (Politisi PKS), Agus Mulyadi (Politisi Golkar) dan Dede Ruslan (Pengusaha).
"Semua nama itu kemudian diusulkan ke DPW PPP Jawa Barat berdasarkan hasil Mukercab PPP. Nama Pak Sofyan Effendi tidak masuk karena tidak ada yang mengusulkan pada rapat Mukercab. Kalau Pak Dede Ruslan itu datang ke Desk Pilkada. Final tujuh nama dari hasil Mukercab disampaikan ke DPW," tandas Yusuf Ridwan.
