114 Warga Gunung Batu Kertaangsana Malam Ini Tidur di Pengungsian

Jumat 26 April 2019, 12:26 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dampak tanah retak, ratusan warga Kampung Gunungbatu, Kadusunan Liunggunung, Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi hingga kini masih berlindung di dalam tenda pengungsiaaan. Lokasi pengungsian berada di Pasar Desa Kertaangsana. Sudah terpasang tiga tenda pengungsian di lokasi tersebut.

BACA JUGA: Satu Persatu Warga Kertaangsana Sukabumi Mengungsi, Tanah Retak Makin Parah

BPBD Kabupaten Sukabumi mencatat hingga kini ada 114 jiwa dari 109 kepala keluarga berada di pengungsian. Data sementara, ada 12 rumah rusak berat, 57 rumah rusak sedang, kemudian 40 rumah terancam.

Sementara itu, fasilitas umum yang juga mengalami kerusakan terdiri dari satu bangunan sekolah PAUD, satu mushola dan satu unit MCK. Kerusakan juga terjadi di beberapa ruas jalan provinsi, dengan penurunan permukaan sekitar 20 hingga 30 sentimeter dengan panjang sekitar satu kilometer.

KACA JUGA: Tanah Retak di Desa Kertaangsana Sukabumi Meluas, Warga Tetap Bertahan Tunggu Solusi

"Warga yang terdampak di Kampung Gunungbatu saat ini sudah hampir semua mengungsi, namun masih ada beberapa yang tetap di lokasi. Kami masih terus pantau. Di pengungsian sudah ada bantuan logistik dan dapur umum," ungkap Kepala Desa Gunungbatu, Agus Sudrajat kepada sukabumiupdate.com, Jumat (26/4/2019). 

Diberitakan sebelumnya, tanah retak menyebabkan jalan amblas dan rumah warga rusak di Kampung Gunungbatu. Bencana ini juga membuat retakan besar di sawah warga. Peristiwa itu terjadi sejak Selasa (16/4/2019) lalu diakibatkan hujan yang terus menerus mengguyur.

BACA JUGA: Tanah Retak di Kertaangsana Sukabumi, Dua Lokasi Pengungsian Disiapkan

Salah seorang warga di lokasi pengungsian, Nurhayati (31 tahun) mengaku pasrah. Ia adalah salah satu warga yang rumahnya kena dampak cukup parah akibat tanah retak. Meski demikian, ia mengaku sudah memindahkan beberapa barang ke rumah saudaranya.

"Yang penting nyawa dan keselamatan kami. Dan kami pasrah jika kami harus direlokasi, karena kondisi rumah dan tanah kami disana sudah sangat parah," ungkapnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)