Sekda Blak-blakan Soal Penundaan DAU Kabupaten Sukabumi, Ketua DPRD: Sudah Clear

Rabu 13 Mei 2020, 06:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi akhirnya membuka data terkait sanksi penundaan penyaluran Dana Alokasi Umum (DAU) oleh pemerintah pusat. Ada sejumlah point di laporan penyesuian APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Kabupaten Sukabumi tahun 2020 yang belum sesuai dengan ketentuan, pusat dalam hal ini Kementrian Keuangan.

Hal ini terungkap dalam rapat bersama tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) dan badan anggaran (banggar) DPRD Kabupaten Sukabumi, Selasa kemarin di aula kantor DPKUKM. “Insya Allah karena kita sudah penuhi kekurangan yang diminta, DAU Kabupaten Sukabumi akan kembali disalurkan,” jelas Sekretaris Daerah 

Ada dua point yang sudah direvisi pemkab Sukabumi terkait laporan anggaran covid, pertama pergeseran anggaran dari APBD 2020 yang sudah melebih 41 persen atau melampaui batas minimal ketentuan dari kemenkeu, dan laporan peraturan kepala daerah dalam hal ini peraturan bupati terkait pergeseran APBD 2020 untuk percepatan penanganan covid-19.

BACA JUGA: Sukabumi Kena Sanksi Kemenkeu, DAU Ditunda Buntut Realokasi Anggaran Covid-19

“Kan laporan kepala daerah itu ada beberapa tahapan dan sudah kita selesaikan. Untuk realokasi anggaran APBD 2020 untuk tiga bidang penanganan covid-19 awalnya kita hanya 26 persen dibawah ketentuan, dan sekarang sudah mencapai 41 persen,” sambung Iyos.

Dengan revisi ini, DAU bulan Mei 2020 untuk Kabupaten Sukabumi yang sempat tertunda akan disalurkan pada bulan Juni 2020. Sambung Iyos, penundaan penyaluran bulan Mei 2020 tidak menganggu keuangan daerah karena likuiditas keuangan Kabupaten Sukabumi aman.

BACA JUGA: Penundaan DAU Ancam Gaji Pegawai Pemda Sukabumi

Sementara itu ditempat yang sama, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara mengapresiasi respon TAPD terkait sanksi kemenkeu. “Sudah clear, sudah diklarifikasi, sudah lebih dari 35 persen realokasi untuk penanganan covid-19 Kabupaten Sukabumi, artinya sudah lolos dari sanksi kemenkeu,” tegasnya.

Yudha menegaskan DPRD saat ini fokus pada pengawasan penggunaan anggaran untuk penanganan covid-19 yang bersumber dari APBD 2020 hasil realokasi. Dewan ingin secepatnya mendapatkan data laporan rencana penggunaan dan realisasi dari anggaran covid-19 di Kabupaten Sukabumi yang saat ini sudah ada di gugus tugas.

BACA JUGA: 128.016 KK akan Terima Uang Tunai dari Bansos Kabupaten Sukabumi, Ini Sumber Datanya!

“Angkanya cukup besar yaitu RP 300 miliar untuk tiga bidang penanganan. Agar kita juga bisa mengawasi dan memberikan penjelasan kepada warga yang saat ini terus bertanya soal penanganan pandemi covid-19 oleh pemerintah daerah, baik sektor kesehatan, sosial dan ekonomi,” pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pemkab Sukabumi menganggarkan RP 300 miliar untuk percepatan penanganan covid-19. Dari angka tersebut, untuk bidang ekonomi sekitar Rp 18 miliar, bidang kesehatan Rp 114 miliar, dan bidang sosial, (social safety net) Rp 170 miliar.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)