Realisasi Dana Desa 2018-2019 Disoal, Kades Ciemas Sukabumi Kembalikan Uang

Minggu 05 Januari 2020, 14:31 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Desa Ciemas, Dede Rukmana menepati janji mengembalikan Dana Desa 2018-2019, Minggu (5/1/2020). Pengembalian itu adalah tindak lanjut pasca audiensi warga Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi pada Kamis (2/1/2020) lalu yang mempertanyakan soal realisasi anggaran yang belum diterapkan.

BACA JUGA: Didemo Warga Soal Realisasi Dana Desa 2018-2019, Kades Ciemas Sukabumi Minta Waktu Seminggu

Anggaran tersebut dikembalikan ke rekening kas Desa Ciemas untuk dijadikan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Tahun Berkenaan (SILPA). Anggaran yang dikembalikan sebesar Rp 86.970.000 dengan rincian untuk pembangunan rabat beton Rp 48.575.000 di Kampung Mekarasih RT 05/03 tahun 2019, TPT sebesar Rp 18.400.000 di Kampung Cigulusur RT 01/09, serta BUMDes Rp 20.000.000 (SILPA 2018).

BACA JUGA: Taopik, Utis, Dacep dan Henda, Jawaranya Pilkades 2019 di Kecamatan Ciemas Sukabumi

SILPA diserahkan oleh Kepala Desa Ciemas kepada Bendahara Desa Ciemas, disaksikan Muspika Ciemas, BPD Ciemas, Apdesi Kecamatan Ciemas dan perwakilan warga Desa Ciemas.

"Sesuai dengan kesepakatan antara warga dan Pemdes Ciemas pada audensi hari Kamis kemarin, hari ini kepala desa menyerahkan sejumlah uang untuk satu item pembangunan tahap tiga tahun 2019, satu pembangunan infrastruktur, serta BUMDes SILPA 2018," kata Ketua BPD Ciemas, Ujang Muhtar kepada sukabumiupdate.com, di sela penyerahan.

BACA JUGA: Sejumlah Tradisi dan Seni Islam Semarakkan Tahun Baru Islam di Desa Ciemas Sukabumi

Pria yang akrab disapa Kang Cutay itu menambahkan, untuk pembangunan MCK, pengadakan benih sereh dan pengerasan jalan lingkungan sudah direalisasikan. Ia menyebut da tiga item yang terlambat direalisasikan, sehingga harus di-SILPA-kan dan akan dikerjakan pada APBDes 2020.

"Ke depannya semoga keterlambatan ini menjadi pelajaran, dan komunikasi bisa lebih terjalin antara internal Pemdes, maupun dengan warga, agar pembangunan di Desa Ciemas bisa berjalan dengan baik. Dan tentunya ini tugas kami untuk lebih ketat dalam pengawasan," pungkas Cutay.

BACA JUGA: Peningkatan Pelayanan Kesehatan Jadi Prioritas Desa Ciemas Kabupaten Sukabumi

Sementara itu Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK) Apdesi Ciemas, Taopik Guntur Rochmi menyebut, persoalan ini menjadi bukti pentingnya membangun komunikasi dan silaturahmi. "Agar nantinya tidak terjadi miskomunikasi antara pemerintah desa dan warganya sendiri, juga di dalam pemerintah itu sendiri, antara perangkat desa dan kepala desa, dan tentunya segenap unsur," jelasnya. 

Pria yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas itu menegaskan sudah ada klarifikasi soal penggunaan dana desa tersebut. Ternyata, kata Taopik, muncul beberapa kegiatan yang sudah dilaksanakan, namun belum dilaporkan sehingga terjadi miskomunikasi.

BACA JUGA: Pemdes Ciemas Sukabumi Bentuk Grup Degung, Anggotanya Para Kader PKK

"Intinya ini sebuah catatan bagi para kepala desa di Kabupaten Sukabumi, terutama di Pajampangan, khususnya di Kecamatan Ciemas, bahwa seorang kepala desa harus mengontrol, mengecek langsung ke lokasi setiap kegiatan yang didanai oleh dana desa. Selain mengecek fisik pembangunan, juga bersosialisasi dengan warganya," jelasnya.

"Kami kepala desa diberikan kewenangan, akan tetapi kewenangan tersebut tentunya harus sesuai juga dengan parameter atau aturan pemerintah atau negara. Hari ini pun kami, Apdesi hadir untuk memfasilitasi komunikasi antara Pemdes Ciemas dengan warganya," pungkas Taopik.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)