Tanggapi Aksi Protes Pilkades Purwasedar Sukabumi, Polisi: Harus Ada Pemberitahuan

Selasa 19 November 2019, 14:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Puluhan personel Polres Sukabumi diterjunkan saat aksi protes massa buntut Pilkades Purwasedar, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Selasa (19/11/2019). Aksi berujung audiensi di Aula Desa Purwasedar. Polisi dikerahkan untuk meredam massa yang sempat memanas.

BACA JUGA: Pilkades Purwasedar Sukabumi Dibawa ke Jalur Hukum? Panitia: Kami Sesuai Aturan

Pengamanan juga dibantu Polsek Ciracap, Surade, Kalibunder, Jampang Kulon, hingga mengerahkan anggota Satpol PP dan anggota Koramil 2241/Surade. Pengamanan dipimpin langsung oleh Kabagops Polres Sukabumi, Kompol Sumarta. Ia langsung meredam massa sembari mengingatkan agar tak terjadi kericuhan. Sumarta menyoal aksi spontan warga yang dilakukan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

BACA JUGA: Jelang Coblos Pilkades di Kabupaten Sukabumi, Isu DPT Siluman Memanas?

"Tiga hari sebelumnya harus dikasih tahu. Jadi kalau hari ini ada keinginan, tiga hari kita menyampaikan kepada kepolisian untuk ada niatan apakah bentuknya audiensi, apakah mimbar bebas, aksi unjuk rasa dan lain-lain. Itulah yang dimaksud dengan kita mentaati aturan hukum," kata Sumarta di hadapan massa.

"Kami sebetulnya dapat saja membubarkan ini, karena dianggap ilegal menurut Undang-undang. Namun demikian, tidak akan melakukan seperti itu (pembubaran paksa). Ke depan seperti itu," tegas Sumara.

BACA JUGA: Panitia Pemilihan Purwasedar Diprotes, Ini Hasil Pilkades di Ciracap Sukabumi

Masih kata Sumarta, pemberitahuan penting karena polisi akan menghubungi para pihak yang dituju oleh massa, berikut lokasi serta maksud dan tujuan massa melakukan aksi. Kemudian polisi bisa mengukur berapa banyak massa yang ikut serta dan alat peraga, berikut penanggunjawab.

"Ketika itu tidak terkendali, maka orang yang datang membawa massa banyak, tiba-tiba terjadi sesuatu, maka itulah yang bertanggung jawab. Oleh karena itu sangat rentan sekali. Khawatir terjadi hal-hal yang melanggar hukum. Ketika lapor dulu ke aparat keamanan, paling tidak akan kita beri masukan. Demo, unjuk rasa, mimbar bebas, silahkan. Tapi jangan sampai ada hal yang melanggar," lanjut Sumarta.

BACA JUGA: Perlukah Perbup Sengketa Pilkades? Simak Kajian Forum KAMMI Sukabumi

Diberitakan sebelumnya, Pilkades Purwasedar sempat diwarnai aksi protes oleh para calon kepala desa yang kalah dan para pendukungnya. Aksi protes berbuntut audiensi pada Selasa (19/11/2019) dari pukul 09.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB di Balai Desa Purwasedar. Namun, tak ada titik temu dalam audiensi tersebut.

Calon kepala desa nomor urut 4, Supendi mengatakan, aksi protes bukan untuk menyoal menang dan kalah. Ia mempertanyakan kinerja panitia Pilkades Purwasedar. Ia juga mengaku mendapat temuan money politic, permasalahan DPT dan netralitas para perangkat desa, Pjs dan termasuk Camat Ciracap.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga