Sensasi Tubing di Sungai Cimahi Sukabumi, Bisa Juga Wisata Bercocok Tanam

Minggu 01 Maret 2020, 00:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Apa yang anda bayangkan saat mendengar ucapan desa wisata? Nampaknya konsep wisata berbasis pedesaan tersebut saat ini mulai dikembangkan di beberapa daerah, termasuk di Sukabumi. Agrowisata Cisande namanya. Objek wisata berbasis pedesaan yang berlokasi di Kampung Karadenan RT 22/07 Desa Cisande Kecamatan Cicantayan Kabupaten Sukabumi ini menawarkan wisata edukasi, seperti farming, sains dan belajar peternakan.

BACA JUGA: Nikmati Sensasi Terowongan Cipatala Panumbangan Sukabumi

Saat anda berkunjung ke lokasi tersebut, nampak suasana pedesaan yang telah disulap oleh berbagai nuansa alam yang akan memanjakan mata anda setelah penat dengan hiruk pikuk perkotaan. Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Cisande sekaligus sebagai Relawan Inspirasi Rumah Zakat, Maman Mulyana menuturkan, pembelajaran peternakan di kawasan Agrowisata Cisande tersebut tersedia aktivitas ternak domba dan budidaya cacing.

"Budidaya cacing itu juga berkaitan dengan pengolahan sampah organik. Sementara untuk farming, tersedia jenis sayuran yang jangka umurnya pendek, seperti bayam, kangkung dan sawi," ucap Maman kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (29/2/2020).

Wahana Flying Fox di Agrowisata Cisande yang berlokasi di Kampung Karadenan RT 22/07 Desa Cisande Kecamatan Cicantayan Kabupaten Sukabumi. | Sumber Foto: Istimewa

Informasi yang dihimpun, Agrowisata Cisande merupakan agrowisata binaan Relawan Inspirasi Rumah Zakat yang berkolaborasi dengan Pemerintahan Desa dan Kecamatan. Tak hanya belajar peternakan dan farming, lanjut Maman, di Agrowisata Cisande juga tersedia spot wisata yang cukup memacu adrenalin para pengunjungnya, yaitu tubing yang diberi nama Ciereng Adventure dan wahana flying fox.

"Tubing berada di Sungai Cimahi dengan panjang rute tubing sejauh 6 kilometer dan waktu tempuh selama dua jam. Kalau untuk flying fox, panjangnya 80 meter dengan ketinggian 6 meter," tambah Maman.

BACA JUGA: Duduk Santai Menikmati Matahari Tenggelam di Dermaga Dua Palabuhanratu

Maman mengungkapkan, untuk saat ini para pengunjung cukup merogoh kocek sebesar Rp 5.000 untuk mendapatkan wisata edukasi, seperti farming, sains dan belajar peternakan. Selain itu, dengan tarif Rp 5.000 tersebut, pengunjung juga disediakan welcome drink berupa mint tea.

"Nah, tarif tersebut karena kita masih promo. Sementara untuk tarif tubing, kita patok Rp 50.000 per orang, itupun sudah mendapatkan makan dan snack. Kalau untuk flying fox, tarifnya itu hanya Rp 5.000," imbuh Maman.

BACA JUGA: Tubing Menyusuri Gua Coblong di Undrusbinangun Sukabumi Sepanjang 110 Meter, Berani?

Jadi, kata Maman lagi, selain wisata edukasi, tubing dan flying fox, di Agrowisata Cisande ini juga ada trekking dan wisata kuliner sawah serta traditional food. Spesial untuk wisata kuliner, Maman menyebut, ada menu yang tersedia di lokasi dan untuk trekking pun ada harga paketan di lokasi langsung.

"Bila ada yang mau datang ke sini, pengunjung yang dari arah Kota Sukabumi atau Cibadak, bisa menggunakan angkutan umum atau kendaraan pribadi, nanti tinggal berhenti di pangkalan ojek Pondokleungsir, tepatnya dekat Bank BRI Cisande. Setelah tiba di sana, tinggal tanyakan saja," tukas Maman.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)