Ini Lima Bakal Calon Pendamping MH di Pilkada Sukabumi? Apa Kata Iman?

Minggu 01 Maret 2020, 14:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah pesan berseliweran di aplikasi perpesanan WhatsApp berisi lima nama yang digadang-gadang akan mendampingi Marwan Hamami sebagai calon Wakil Bupati di Pilkada Sukabumi 2020.

BACA JUGA: Beredar Daftar Nama Calon Pendamping MH di Pilkada Sukabumi, Ini Jawaban Golkar

Lima nama tersebut antara lain Iyos Somantri (Sekda Kabupaten Sukabumi), Maman Abdurahman (Kepala Bappeda Kabupaten Sukabumi), Asep Jafar (Kepala Dinas PU Kabupaten Sukabumi), Kamaludin Zein (Dirut Perumda AM TJM Kabupaten Sukabumi) dan Budi Munawar Khutomi (Ketua STAI Palabuhanratu).

Seperti diketahui, Partai Golkar yang sudah mengusung Marwan Hamami mendapat dukungan dari PAN dan Partai Demokrat. Kedua partai tersebut sempat menyatakan dukungannya kepada Marwan Hamami sejak pengujung 2019 lalu.

BACA JUGA: Iman Adinugraha: Nama Calon Wakil Bupati Sukabumi Sudah Ada di Kantong MH

Saat dikonfirmasi ihwal lima nama yang disebut-sebut bakal mendampingi Marwan Hamami, Bendahara Umum DPW PAN Jawa Barat, Iman Adinugraha mengaku tak tahu-menahu. Apalagi, kata Iman, kelima nama tersebut tak masuk dalam bidikan survey internal PAN.

BACA JUGA: Namanya Disebut Dalam Bursa Pilkada 2020, Iyos: No Komen!

"Saya tidak tahu lima nama itu sumbernya informasinya dari mana. Saya juga tidak pernah mendengar. Kalau bagi PAN, dari awal sudah bersepakat bahwa PAN akan melakukan finalisasi usungan melalui survey, melalui kajian ilmiah yang objektif. Terlebih lima nama yang tadi disebutkan itu tidak masuk," kata Iman kepada sukabumiupdate.com, Minggu (1/3/2020).

BACA JUGA: Iyos Ambil Formulir Pilkada 2020 Sukabumi Dari Partai Gerindra?

Ditanya mengenai koalisi, Iman kembali menyinggung soal chemistry dan kesamaan pandangan dalam membangun Kabupaten Sukabumi. Dan sampai hari ini, Iman menyebutkan belum ada lagi komunikasi secara formal mengenai pembahasan koalisi lebih lanjut.

BACA JUGA: Digadang-gadang Jadi Calon Wakil Bupati di Pilkada Kabupaten Sukabumi, Ini Kata Asjap

"Kemarin sempat kita mau survey sama-sama, tapi belum ada komunikasi lagi dengan calon mitra koalisi, jadi PAN mau survey sendiri saja dulu. Lagipula kita juga belum tahu calon mitra koalisi itu berapa partai kan? Kemudian soal koalisi, harus dibangun chemistry, saling menghargai dan saling membutuhkan, komunikatif, berbagi pandangan dan strategi. Kalau tidak ada chemistry, bangunan koalisinya pasti roboh," kata Iman lagi. 

BACA JUGA: Pengamat Politik Sebut Kepala Bappeda Kabupaten Sukabumi Punya Peluang di Pilkada 2020

Iman membeberkan, peta kekuatan politik di Kabupaten Sukabumi tidak memperlihatkan satu partai yang memiliki kekuatan dominan. Hal itu terlihat dengan komposisi kursi di DPRD Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: H-1 Penutupan, Ketua STAI Palabuhanratu Sukabumi Kembalikan Formulir Penjaringan Demokrat

"Tertinggi Gerindra 9 kursi, tidak terlalu jomplang jumlah kursinya dengan Golkar dan PKS yakni 7 kursi. Kemudian PDIP, PAN dan PKB sama-sama 6 kursi. Dari situ saja sudah terlihat tidak ada yang dominan dan mayoritas, kekuatannya hampir merata. Jadi, jika koalisi ingin terjalin kokoh, kuat dan langgeng, maka harus saling menghargai satu sama lain," tandasnya.

BACA JUGA: Disebut Dampingi MH di Pilkada 2020, Apa Kata Dirut Perumda AM TJM Sukabumi?

Sebelumnya, Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali tak menampik jika memang banyak nama yang kerap dipasangkan dengan Marwan Hamami yang kini kembali maju sebagai bakal calon petahana. Namun jika berbicara pengajuan nama ke DPP, tidak bisa bersifat parsial. Artinya nama yang diusulkan adalah pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati.

"Tetapi saya pastikan, kita rumuskan bersama-sama, untuk menentukan calon Wakil Bupatinya itu yang terbaik dari yang baik itu harus kita rumuskan dengan calon partai koalisi," ujar Budi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai dosen di Fakultas Hukum Universitas Nusa Putra. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga saat mengevakuasi babi hutan yang tercebur masuk ke dalam sumur di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)