Adu Gagasan Anjak dan Mukhlis Jelang Penetapan PKS Sukabumi untuk Bakal Calon di Pilkada

Minggu 12 Januari 2020, 23:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - DPP PKS akan memutuskan penetapan bakal calon untuk Pilkada 2020 Kabupaten Sukabumi, pada Februari mendatang. Ada dua nama yang kini dijagokan PKS di Pilkada 2020, Anjak Priatama Sukma dan Mukhlis Yusuf Kholidi. Kendati masih menunggu keputusan, mereka sudah punya gagasan untuk Sukabumi ke depan. Apa saja?

Anjak mengaku telah melakukan berbagai macam langkah pararel dalam menghadapi keputusan penetapan bakal calon tersebut.

BACA JUGA: Anjak Atau Mukhlis? PKS Sukabumi Pilih Tanggal Cantik 2022020

"Sosialisasi kepada masyarakat untuk menaikkan popularitas dan elektabilitas, itu dilakukan melalui media outdoor dan sosial media. Selain itu, dilakukan pula melalui event, bertemu dengan masyarakat langsung dan silaturrahim tokoh," kata Anjak, Minggu (12/1/2020).

Anjak mengaku terus melakukan komunikasi dengan bakal calon lainnya. Sementara untuk visi, misi dan program unggulan yang akan ditawarkan kepada publik, Anjak menyebut telah memiliki visi gerakan Percepatan Kabupaten Sukabumi Maju, Unggul dan Sejahtera.

BACA JUGA: Januari 2020, PKS Munculkan Satu Nama untuk Pilkada Kabupaten Sukabumi

"Turunannya sedang dirancang, sambil menunggu keputusan dari DPP. Hal lain seperti berkomunikasi dengan calon partai koalisi, juga dilakukan, karena PKS tidak bisa mencalonkan sendiri. Di sisi partai, konsolidasi internal terus dilakukan untuk memantapkan struktur dan jaringan partai," jelas Anjak.

Sementara itu, Mukhlis mengungkapkan, telah melakukan ikhtiar dalam menghadapi Pilkada tahun 2020 ini, baik dalam bentuk ikhtiar spiritual maupun ikhtiar kemanusiaan.

BACA JUGA: Gantikan Slamet, Pengusaha Furniture Diusung PKS di Pilkada Sukabumi 2020

"Dari sisi spiritual dan psikologi, mencoba menjaga untuk terhindar dari dua hal, yaitu menjaga hati dari ambisi pribadi yang berlebihan, sehingga khawatir menimbulkan keresahan dan terhindar dari sifat atau mental malas. Intinya menjaga keikhlasan," ujar pengusaha furniture tersebut.

Sementara untuk ikhtiar kemanusiaannya, saat ini dirinya berupaya untuk terus meningkatkan popularitas, melalui serangan udara media online dan sosial media. Tak berhenti di sana, Ia pun mencoba menyapa jejaring keluarga, teman dan kerabat lainnya.

BACA JUGA: Inisiator #2019Gantipresiden Panaskan Mesin PKS Sukabumi Jelang Pilkada 2020

"Iklan di beberapa radio. Termasuk juga menjajaki mitra untuk dijadikan koalisi, baik perorangan ataupun partai. Bersama TPPD juga. Bersilaturrahmi dengan siapapun. Semua orang berpotensi untuk bersinergi dengan kita," tambah Mukhlis.

Sementara berbicara tentang visi dan misi, Mukhlis mengaku telah memiliki paradigma berpikir yang akan ditawarkannya kepada publik Sukabumi. Pertama, paradigma berpikir tentang kebangsaan. Kedua, paradigma berpikir tentang kemandirian.

BACA JUGA: Ditunjuk PKS Maju di Pilkada Kabupaten Sukabumi, Anjak Dekati Marwan dan Adjo

"Paradigma berpikir yang dimulai dari permasalahan, dimana orang akan melihat permasalahan dari kacamatanya masing-masing. Dua masalah besar hari ini adalah masalah kebangsaan dan kemandirian. Perlu gerakan bersama yang dikomandoi para pemimpin untuk menyelesaikan itu. Tetapi perlu kolaborasi dengan elemen lain, maka tagline saya adalah berkontribusi dan bersinergi. Membangun Sukabumi itu tidak boleh pilih-pilih teman," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)