SUKABUMIUPDATE.com - Kejutan datang dari PKS jelang Pilkada Kabupaten Sukabumi 2020 mendatang. Sebelumnya PKS menjagokan dua kadernya di Pilkada Sukabumi, yakni Anjak Priatama Sukma dan drh Slamet. Namun kini, nama Slamet digeser dari bursa pencalonan, digantikan oleh sosok pengusaha kawakan, yakni Mukhlis Yusuf.
BACA JUGA: PKS Kunjungi Gerindra Bahas Pilkada, Rajut Koalisi Keumatan Pilpres Menang Telak di Sukabumi
Ketua Tim Pemenangan Pemilukada Daerah (TPPD) PKS Kabupaten Sukabumi, Priyo Indrianto mengatakan, Mukhlis Yusuf menjadi salah satu bakal calon Bupati atau Wakil Bupati Sukabumi yang diusung PKS, lantaran dinilai telah lama mencermati dinamika politik, baik di tingkat daerah maupun di tingkat pusat.
Selain itu, keputusan memilih Mukhlis Yusuf juga merupakan hasil konsultasi dengan DPW PKS Jawa Barat, dimana Priyo mendorong agar nama drh Slamet untuk tetap fokus mengemban amanah sebagai anggota DPR RI.
"Sebagaimana ketetapan yang berlaku bahwa TPPD harus menyampaikan minimal dua bakal calon Bupati atau Wakil Bupati ke DPW dan DPP, maka tugas lanjutan TPPD adalah mencari pengganti drh Slamet sebagai bakal calon, selain nama Anjak yang sudah ditetapkan sebelumnya," jelas Priyo kepada sukabumiupdate.com, Rabu (25/12/2019).
BACA JUGA: Rancang Koalisi Keumatan di Pilkada Sukabumi, PKB: Kalau PKS Mau F2 Silahkan
Lanjut Priyo, dipilihnya sosok pengusaha Mukhlis Yusuf sebagai calon Bupati atau Wakil Bupati juga telah melewati proses seleksi yang dilakukan TPPD, termasuk mendengar masukan-masukan dari para pengurus DPD PKS Kabupaten Sukabumi dan tingkat kecamatan.
"Aspirasi kader juga menjadi bahan pertimbangan. Salah satu alasannya juga karena beliau itu memang pengusaha sukses yang layak untuk memimpin Sukabumi ke depan," tambah Priyo.
BACA JUGA: PKS Incar Kursi Bupati, Priyo: Marwan dan Adjo Belum Kantongi Syarat Kemenangan
TPPD PKS Kabupaten Sukabumi, masih kata Priyo, harus melakukan survey, analisa SWOT dan analisa politik lainnya sebagai bahan pertimbangan yang akan disampaikan ke DPW dan DPP untuk memutuskan dua bakal calon dari internal PKS Kabupaten Sukabumi, yaitu Anjak Priatama Sukma dan Mukhlis Yusuf menjadi satu bakal calon.
"TPPD berharap proses politik pengerucutan bakal calon internal PKS dari dua calon menjadi satu calon bisa berjalan dengan lancar dan cepat," pungkasnya.
BACA JUGA: Ditunjuk PKS Maju di Pilkada Kabupaten Sukabumi, Anjak Dekati Marwan dan Adjo
Sementara itu, Mukhlis Yusuf yang juga owner Rumah Q-Ta Group mengungkapkan, dipilihnya ia sebagai pengganti drh Slamet menjadi salah satu bakal calon Bupati atau Wakil Bupati dalam Pilkada mendatang merupakan sesuatu yang tidak dibayangkan sebelumnya.
"Ini sesuatu yang tidak dibayangkan sebelumnya. Tapi namanya juga politik, begitu dinamis," singkat Mukhlis.
BACA JUGA: Diusung PKS di Pilkada Sukabumi 2020, Asep Deni Sebut Anjak Cocok Duet Dengan Figur Ini
Kendati demikian, Mukhlis sangat yakin dengan soliditas dan militansi mesin politik PKS yang akan mendukung siapapun nanti yang ditetapkan sebagai utusan PKS dalam kontestasi lima tahunan itu, baik itu dirinya maupun Anjak Priatama Sukma.
"Saya yakin saya tidak sendiri. Akan ada kerja kolektif dari seluruh kader PKS. Karena kami semua memiliki idealisme bahwa dengan kekuasaan lah, kebaikan itu akan lebih tersebar luas di masyarakat," pungkasnya.