Sudah Lima Jenazah Warga Kabupaten Sukabumi Dimakamkan Dengan Protokol Covid-19

Kamis 16 April 2020, 07:43 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Dinas Kesehatan mencatat sudah lima kasus pemakaman dengan protokol covid-19 di Kabupaten Sukabumi. Kasus kematian saat ini memang dilakukan pemakaman menggunakan protokol kesehatan sebagai langkah pencegahan, walaupun jenazah yang dimakamkan bertatus negatif corona hasil uji laboratorium sampel swab.

Menurut dokter Rika Mutiara, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Kabupaten Sukabumi, hingga Kamis (16/4/2020) sudah ada lima pemakaman warga yang menggunakan protokol covid-19. Empat jenazah adalah PDP (pasien dalam pengawasan) yang hasil swab testnya dinyatakan negatif covid-19.

“Satu lagi kasus warga ber KTP Parungkuda, dari Garut dan meninggal di Cjr. Tidak ada informasi lanjutan dan dimakamkan dengan protokol covid-19,sebagai langkah antisipasi dan pencegahan,” pungkas Rika yang menegaskan tidak bisa memberikan identitas pasien dan jenazah atas dasar aturan kesehatan di Indonesia.

Dari catatan redaksi sukabumiupdate.com, kasus non PDP ini terjadi beberapa hari lalu. Korban adalah warga Parungkuda yang meninggal kemudian dimakamkan dengan protokol covid-19. 

Selanjutnya tanggal 4 April 2020, pria yang baru pulang dari Jakarta ditemukan meninggal di kontrakannya di Parungkuda. Jenazah pria ini kemudian dimakamkan dihari yang sama di kampung halamannya di Munjul Kecamatan Ciambar Kabupaten Sukabumi dengan protokol covid-19.

BACA JUGA: Pria Ditemukan Meninggal di Parungkuda Sukabumi, Petugas Berpakaian APD Turun

Sehari hari sebelumnya (3 April 2020), pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat di RSUD Sekarwangi Cibadak meninggal dan dikebumikan oleh tim covid-19 ber APD lengkap di Desa Cibodas Palabuharantu. Dinas Kesehatan mengkonfirmasi bahwa PDP ini sudah terkonfirmasi negatif corona dari hasil swab test.

BACA JUGA: Status PDP Covid-19, Dinkes Jelaskan Pemakaman Warga Cibodas Palabuhanratu

25 Maret 2020, PDP yang dirawat di RSUD Palabuhanratu meninggal dan dimakamkan di Kecamatan Cisolok dengan protokol Covid-19. Camat Cisolok Kurnia Lesmana mengkonfirmasi PDP tersebut sudah dinyatakan negatif corona atas hasil swab test.

BACA JUGA: PDP Meninggal Dunia di RSUD Palabuhanratu, Camat Cisolok: Negatif Corona

Dihari yang sama, PDP yang dirawat di RSUD Al Mulk Kota Sukabumi juga meninggal dalam penanganan medis. Pasien pria dengan riwayat perjalanan dari Jakarta asal Cisaat Kabupaten Sukabumi kemudian dimakamkan dengan protokol Covid-19. 

BACA JUGA: PDP Covid-19 Asal Kabupaten Sukabumi Meninggal di RSUD Al-Mulk, Ini Faktanya

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi27 April 2024, 10:32 WIB

435 Kasus DBD Tercatat di Kota Sukabumi pada Triwulan Pertama 2024

Periode triwulan pertama 2024, sebanyak 132 pasien berasal dari usia 5-14 tahun.
(Foto Ilustrasi) Dinkes Kota Sukabumi merilis data terbaru kasus DBD selama Januari hingga Maret 2024. | Foto: Pixabay
Life27 April 2024, 10:30 WIB

Stres dan Kecemasan, 5 Penyebab Susah  Tidur  yang Harus Anda Diwaspadai

Stres dan kecemasan adalah salah satu faktor utama yang menjadi penyebab orang susah tidur.
Ilustrasi - Stres dan kecemasan adalah salah satu faktor utama yang menjadi penyebab orang susah tidur. | (Sumber : Freepik.com/@DCStudio)
Sukabumi Memilih27 April 2024, 10:15 WIB

Didukung Golkar Gerindra dan PPP, Asjap Percaya Diri Maju di Pilkada Sukabumi

Asjap mengaku bahagia dan percaya diri atas kepercayaan yang didapatnya.
Asjap setelah acara deklarasi koalisi di Grand Sulanjana, Jalan Salabintana, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi, Jumat, 26 April 2024. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life27 April 2024, 10:00 WIB

9 Alasan Mengapa Semakin Dewasa Kamu Pasti Merasa Kesepian

Ada beberapa alasan yang menunjukan seseorang mengalami kesepian dalam hidupnya.
Ilustrasi - Ada beberapa alasan yang menunjukan seseorang mengalami kesepian dalam hidupnya. (Sumber : pexels.com/mikoto.raw Photographer).
Life27 April 2024, 09:30 WIB

5 Manfaat Bangun Subuh Bagi Mental dan Fisik, Nomor 3 Bisa Anda Rasakan Sendiri

Secara umum, bangun subuh memiliki banyak manfaat bagi kesehatan fisik, mental, dan spiritual.
Secara umum, bangun subuh memiliki banyak manfaat bagi kesehatan fisik, mental, dan spiritual.| Sumber: Freepik.com (jcomp)
Sehat27 April 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Teh Serai yang Kaya Antioksidan untuk Mengontrol Tekanan Darah Tinggi

Teh serai menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh manusia.
Ilustrasi - Teh serai menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh manusia. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
Sehat27 April 2024, 08:45 WIB

5 Manfaat Kesehatan Teh Hijau untuk Program Diet yang Jarang Diketahui

Teh hijau juga dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mendukung penurunan berat badan.
Ilustrasi - Teh hijau juga dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mendukung penurunan berat badan. (Sumber : Pixabay.com/arum33).
Inspirasi27 April 2024, 08:12 WIB

LW Doa Bangsa Sosialisasikan Wakaf dalam Acara Temu Rembug PPPH Kabupaten Kuningan

Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus temu rembug dengan calon pengurus LPPPH EWI kabupaten Kuningan
Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus temu rembug dengan calon pengurus LPPPH EWI kabupaten Kuningan (Sumber : Istimewa).
Sehat27 April 2024, 08:00 WIB

6 Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Kecerdasan Anak

Berikut Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Mendukung Kecerdasan Anak. Ayah Bunda Yuk Simak!
Frittata, Olahan Telur. Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Kecerdasan Anak (Sumber : via tastyfitnessrecipes)
Life27 April 2024, 07:00 WIB

Lakukan Sekarang! 7 Kebiasaan Positif di Pagi Hari yang Akan Membentukmu Menjadi Orang Sukses

Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.
Ilustrasi. Membaca Buku | Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.(Sumber : pixabay.com/@455992)