Warga Bojonggenteng Sukabumi ke UPK: Anggaran Pemerintah Kalah Dari Bank Emok

Rabu 26 Februari 2020, 00:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Eksistensi bank emok dan rentenir di Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi, memunculkan tanya soal sejauh apa peran Unit Pelaksanaan Kegiatan (UPK) Bojonggenteng mengatasi permasalahan perekonomian warga. 

Ketua Umum, Komunitas Sosial dan Budaya Iderbuana, Muhammad Didin Sehapudin mengatakan, seharusnya pemerintah lebih bisa menangani permasalahan perekonomian di masyarakat. Ia menilai keberadaan UPK hingga saat ini belum berjalan begitu optimal.

BACA JUGA: Bank Emok Vs DBM? Kades Bojonggenteng Sukabumi Ungkap Alasan Warga Pilih Rentenir

"Saya baru mengetahui tadi, bahwa UPK saat ini sedang berada dalam kerugian mencapai Rp 1,8 miliar. Kok bisa sebesar itu?," ujar Didin. 

Didin menjelaskan, bank Emok mulai eksis di tengah masyarakat terhitung sejak tahun 2014 lalu. Mulai sejak itu UPK terbanting dengan adanya bank tersebut.

BACA JUGA: Camat Kesulitan Deteksi Keluar Masuk Bank Emok di Bojonggenteng Sukabumi

"Kenapa bank emok ini sukses merebut perhatian di masyarakat? kok UPK yang anggarannya dari pemerintah begitu besar bisa dikalahkan," ungkapnya. 

Didin menilai, UPK saat ini telah dimanfaatkan oknum. Dan hanya sebagian kecil masyarakat saja yang memanfaatkan atau menjadi anggota UPK ini.

BACA JUGA: Pilih Bank Emok, Warga Bojonggenteng Sukabumi Tunggak Iuran SPP Hingga Rp 1,8 Miliar

"Menurut saya pribadi ini jadikan ajang manfaat oleh para aparatur pemerintah desa, dan masyarakat tidak meminjam ke UPK," tukasnya.

Sementara itu,  Ketua UPK Bojonggenteng, Asep Saepulloh mengatakan, Simpan Pinjaman Perempuan (SPP) telah diberikan kepada seluruh masyarakan Bojonggenteng yang membutuhkan. Namun dalam proses, SPP tersebut tidak serta merta diberikan karena perlu menempuh tahapan-tahapan tertentu.

BACA JUGA: Hutang Rp 400 ribu, Rumah Warga Bojonggenteng Sukabumi Disegel Bank Emok

"Kita sudah memberikan untuk menambah permodalan usaha sesuai dengan Ruh pemberdayaan. Namun ada tahapan dan prosedurnya, seperti proposal pengajuan melalui kepala desa dan verifikasi oleh tim verifikasi dan dimusyawarah oleh pendanaan. Setelah dinyatakan layak baru kita berikan perguliran," terangnya.

Asep menegaskan,  perlu diketahui bahwa kelompok yang dilayani UPK saat ini merupakan kelompok yang sudah berjalan. Akibat kerugian yang dialami UPK, kelompok baru belum bisa terlayani lantaran keuangan sudah tidak memadai dan sejak tahun 2014 bantuan telah dihentikan. Adapun kerugian hingga Rp1,8 miliar disebabkan kelompok yang macet dalam membayar iuran. 

"Kami hanya menggulirkan uang yang ada. Jadi banyak yang mecet di masyarakat dan menghambat jalanya perguliran kepad masyarakat," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).