Tidak Jelas Soal Double Track KA Sukabumi-Bogor, Warga Cibadak Khawatir Mendadak Digusur 

Senin 17 Februari 2020, 13:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Warga yang terdampak double track KA atau rel ganda di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, resah karena tidak adanya kepastian kapan pelaksaan proyek tersebut dilakukan. 

Ketua Forum Komunikasi Warga Cibadak Noerman AR, menyatakan saat ini warga berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi berperan aktif dengan terus memberikan informasi terkait perkembangan double track. Warga tidak ingin karena tidak adanya informasi, mendadak warga harus mengosongkan rumahnya atau mendadak digusur. Sedangkan warga belum siap segalanya. 

BACA JUGA: DPRD dan Disperkim Siapkan BP2BT untuk Warga Tergusur Double Track di Sukabumi

"Dimana masyarakat disini tidak mendapat kepastian, terutama dari Pemda. Dari Pemda tidak ada sama sekali action," ujar Noerman. 

Forum Komunikasi Warga Cibadak secara inisiatif melakukan pendataan jumlah kepala keluarga hingga fasilitas umum yang terkena dampak double track di Kecamatan Cibadak.

BACA JUGA: Longsor Double Track Tak Pengaruhi Operasional KA Sukabumi-Bogor

Di Kecamatan Cibadak terdapat 1.013 rumah yang terdampak yaitu di Kelurahan Cibadak, Desa Pamuruyan, Desa Karangtengah, Desa Ciheulangtonggoh dan Desa Batununggal. Tak hanya rumah, terdapat sejumlah sekolah yang kena double track dengan jumlah 61 lokal. Selain itu ada delapan mushola dan enam masjid yang kena. Lalu 12 fasilitas sosial (fasos) dan 11 fasilitas umum (fasum) juga terkena dampak double track. Adapun total jumlah Kepala Keluarga yang terdampak double track di Kecamatan Cibadak yaitu 1.106.

Noerman AR mengatakan, di Kelurahan Cibadak saja, ada warga sudah memutuskan mengosongkan rumahnya dan memilih mengontrak rumah sedangkan bagi warga yang mampu membeli tanah dan merencanakan membangun rumah.

BACA JUGA: Longsor Cicurug dan Tantangan Kemenhub Bangun Double Track di Sukabumi

Noerman menyatakan, apabila dilaksanakan eksekusi bangunan, warga ingin pemkab juga menyediakan lahan untuk relokasi yang tempatnya tak jauh dari lokasi sebelumnya. Selain itu pemerintah membantu untuk pembangunan rumahnya, karena mungkin bagi warga yang bangunannya terkena dampak double track akan mendapatkan uang kerohiman. 

"Yang jelas kami mendapat tempat yang layak, artinya kami punya uang kerohiman mungkin (untuk pembangunannya) dibantu oleh pemerintah," jelasnya. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 23:20 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Tegas Komitmen Dukung Program Pusat dan Jabar

Ayep Zaki menegaskan bahwa Kota Sukabumi dibawah kepemimpinan dirinya akan mengikuti program-program yang telah dicanangkan pemerintah pusat dan provinsi.
Foto bareng di sela-sela kegiatan retret di Magelang, Walikota Sukabumi Ayep Zaki dan Bupati Sukabumi Asep Japar | Foto : Istimewa
Bola23 Februari 2025, 21:46 WIB

Gagal Bawa U-20 ke Piala Dunia, Erick Thohir Pecat Indra Sjafri

PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20.
Jelang laga Timnas Indonesia U-24 vs Uzbekistan di babak 16 Asian Games, pelatih Indra Sjafri telah menyiapkan taktik khusus (Sumber : dok.pssi)
Sukabumi23 Februari 2025, 21:28 WIB

Api Merembet dari Hawu, Rumah Panggung di Purabaya Sukabumi Ludes Terbakar

Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar
Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar pada Minggu (23/2/2025) | Foto : P2BK Purabaya
Sukabumi23 Februari 2025, 21:03 WIB

Wabup Andreas Gelar Open House, Komitmen Kerja untuk Semua Warga Sukabumi

Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, menggelar acara open house di kediamannya di Kampung Pasir Reungit, Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Minggu (23/2/2025)
Ribuan warga menghadiri open house Wakil Bupati Sukabumi Andreas di kediamannya di Cidahu, Minggu (23/2/2025) | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi23 Februari 2025, 21:00 WIB

SPI Sukabumi Temukan 3 Lahan Eks HGU Dikuasai Segelintir Orang, Minta GTRA Bertindak

DPC SPI Sukabumi menyoroti berbagai masalah ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi.
Ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto : Ilustrasi kebun pIxabay
Life23 Februari 2025, 20:00 WIB

6 Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda

Generasi muda di usia 20-30 tahun menghadapi banyak tantangan dan peluang yang akan membentuk masa depan mereka.
Ilustrasi. Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda (Sumber : Pexels/AndreaPiacquadio)
Sukabumi23 Februari 2025, 19:51 WIB

Wabup Sukabumi Antar Almarhum Dedi Damhudi ke Peristirahatan Terakhir, Sebut Kehilangan Sosok Kakak

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi, Dedi Damhudi, telah meninggal dunia pada Minggu (23/2/2025) dini hari.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, saat berdoa di peristirahan terakhir almarhum Dedi Damhudi | Foto : Ibnu Sanubari
Life23 Februari 2025, 19:00 WIB

4 Cerita Mitos Curug Seribu di Bogor yang Menambah Daya Tarik Wisatawan

Disclaimer: meskipun cerita-cerita mistis ini menambah daya tarik Curug Seribu, penting untuk selalu berhati-hati dan menghormati tempat tersebut saat berkunjung.
Curug Seribu 100 Meter, Wisata Air Terjun Tertinggi di Bogor Jawa Barat. Foto: IG/@ferdinandpatar/@pesonaairterjunindonesia
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel