Warga Cikupa Sukabumi Rasakan Dua Kali Getaran Sebelum Terjadi Pergerakan Tanah

Kamis 07 November 2019, 01:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kampung Cikupa RT 22/03, Desa Pagelaran, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, saat ini dihantui perasaan was-was dengan bencana pergerakan tanah yang terjadi di kampung tersebut. Warga selalu bersiaga sejak pergerakan tanah mulai diketahui pada Sabtu (2/11/2019) lalu.

"Kami bersama warga yang lainnya, setiap hari mengecek takut ada pergerakan tanah yang baru," kata salah satu warga Cikupa, Iwan (36 tahun), kepada sukabumiupdate.com, Kamis (7/11/2019).

BACA JUGA: Pergerakan Tanah Ancam Tujuh Rumah Warga Cikupa Sukabumi

Menuru Iwan, daerah yang paling menjadi khawatiran yaitu yang di dataran tinggi. Sebab pergerakan tanah mulai terjadi di perkebunan yang berjarak 100 meter ke permukiman warga. Pergerakan tanah tersebut menyebabkan, retakan tanah dengan ukuran berbeda, ada yang lebar 5 hingga 10 centimeter dengan kedalaman 3 hingga 4 meter.

Warga khawatir datangnya musin hujan akan membuat pergerakan tanah meluas."Yang kami khawatirkan saat nanti datang musim hujan," pungkasnya.

BACA JUGA: Bupati Sebut Pengambilan ABT Tak Terkontrol Picu Pergerakan Tanah di Sukabumi

Sementara itu Ketua RT Cikupa Pepen (45 tahun) mengatakan, kejadian pergerakan tanah sejatinya mulai terjadi pada Kamis (31/10/2019) malam dan Jumat (1/11/2019) malam yang diawali dengan adanya getaran mirip gempa bumi. Getaran tersebut sampai warga pun berhamburan keluar rumah.

"Pada siangnya dicek sama warga ada retak retak tanah, baik dilahan pertanian maupun di sekitar rumah warga," kami mengecek ke lahan kebun yang ada di atas pemukiman, ternyata banyak lahan yang mengalami pergerakan, "jelasnya.

BACA JUGA: 42 Rumah di Karang Tengah Sukabumi Terancam Pergerakan Tanah

Sekitar 20 tahun lalu, kata Pepen, lokasi yang banyak ditemukan tanah belah awalnya merupakan pemukiman namun warga pindah karena pergerakan tanah yang saat itu terjadi pada musim hujan.

"lokasi tersebut memang bisa dikatakan labil tanahnya, berada di kaki Gunung Pasir Gombong, jadi Kampung Cikupa ini merupakan kaki gunung terendah. Kami berharap pemerintah bisa, memetakan lokasi yang aman, untuk jalur evakuasi dan tempat titik kumpul bagi warga, untuk antisipasi bila nanti terjadi bencana," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)