Beda Sikap, Apdesi Cibadak Sukabumi Pilih Terima Bansos Covid-19

Rabu 29 April 2020, 07:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Desa yang berada di Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi menyatakan akan menerima bantuan apapun yang diberikan pemerintah pusat, provinsi atau pemerintah kabupaten terkait Covid-19, untuk disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.

BACA JUGA: Bukan Menolak Bansos Gubernur, Apdesi Kabupaten Sukabumi Beri Klarifikasi

Ketua Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kecamatan Cibadak, sekaligus Kepala Desa Karang Tengah, Gerry Imam Sutrisno mengatakan, para kepala desa di Kecamatan Cibadak tidak menolak bantuan karena banyak masyarakat yang membutuhkan.

"Yang membuat pernyataan penolakan bantuan kemarin itu adalah rekan-rekan DPC Apdesi Kabupaten Sukabumi dengan mengatasnamakan kepala desa se-Kabupaten. Seharusnya yang dilakukan itu bukan menolak. Tapi yang kami inginkan sebetulnya melakukan pembaruan data terus menerus, sehingga bantuan dapat tepat sasaran," ujarnya saat dihubungi sukabumiudpate.com, Rabu (29/4/2020).

BACA JUGA: Beda dengan Apdesi, Kades Di Kecamatan Cisaat Sukabumi Terima Bansos Jabar

Menurut Gerry apa yang dilakukan para kades hingga menolak bantuan untuk masyarakat itu sangat tidak terpuji. Karena saat ini kondisi masyarakat sangat membutuhkan uluran tangan. "Dzolim bagi kepala desa yang menolak bantuan kepada masyarakat. Karena sekarang saatnya masyarakat harus dibantu. Bukan menolak bantuan," terangnya

Dengan menolak bantuan tersebut, Gerry menuturkan, yang akan menjadi korban adalah warga desa itu sendiri. Ia menilai seharusnya yang dilakukan adalah memaksimalkan sembilan sumber bantuan dari pemerintah, bukan dengan cara menolak bantuan yang ada.

BACA JUGA: Ditolak Kades, Penyaluran Bansos Covid-19 Jabar Untuk Warga Kabupaten Sukabumi Ditunda

"Bila perlu usulkan ke pemerintah jangan 30 persen Dana Desa (DD) yang bisa dipakai untuk kepentingan masyarakat. Tetapi ditambah, sehingga kuota penerima bantuan semakin banyak. Karena hari ini semua terdampak dengan adanya Covid-19 ini. Yang kaya bisa jadi miskin, yang miskin tambah miskin," ucapnya

Gerry mengaku akan terus memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang sembilan sumber bantuan yang akan segera digulirkan. Sosialisasi itu dilakukan agar tidak terjadi kecemburuan sosial antara masyarakat. "Insyallah aman. Tentu akan kita kawal dengan cara memberikan pemahaman dan pengertian bagi masyarakat," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola19 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi Persik Kediri vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Persik Kediri vs PSS Sleman akan berlangsung diStadion Brawijaya, Kota Kediri, Minggu, 19 Januari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
Prediksi Persik Kediri Vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 11:31 WIB

Bikin Parno: Simpang Cikondang Kota Sukabumi Jadi Arena Perang Geng Gong, Sempat Ada Suara Ledakan!

Dua kelompok yang berperang dengan berbagai senjata tajam ini saling berhadapan, saling sabet dan kejar. Belum diketahui apakah ada yang terluka dari perang antar geng tersebut.
Perang sajam antar geng di simpang cikodang kota sukabumi, Minggu subuh (Sumber: dok warga)
Sehat19 Januari 2025, 11:00 WIB

MCU Calon ASN: Ini 7 Tips Sebelum Tes Medical Check Up CPNS/PPPK

MCU Calon ASN: Pastikan tidur cukup sekitar 7-8 jam setiap malam sebelum Tes Medical Check Up.
Ilustrasi. X Ray. MCU Calon ASN: Ini Tips Sebelum Tes Medical Check Up CPNS/PPPK (Sumber : Pexels/MaxMishin)
Inspirasi19 Januari 2025, 10:53 WIB

Sekolah Perempuan, DP3A Sukabumi: Pemberdayaan untuk Keluarga Berkualitas

Tahun 2024 ini, Pemerintah Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atau DP3A meraih penghargaan dari Gubernur Jawa Barat untuk program sekolah perempuan.
Salah satu kegiatan perempuan desa Cicareuh Cikidang, peraih penghargaan P2WKSS dan sekolah perempuan jabar 2024 (Sumber: dok DP3A)
Bola19 Januari 2025, 10:00 WIB

Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025: BRI Liga 1 hingga Premier League

Mulai dari laga-laga Premier League, Serie A, La Liga, hingga BRI Liga 1, berikut rangkuman Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025.
Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025: BRI Liga 1 hingga Premier League. Foto: Streaming Aplikasi Vidio
Mobil19 Januari 2025, 09:12 WIB

Travel Gelap Menjamur, Operasi Penertiban Angkutan Liar di Sukabumi

mendorong masyarakat yang ingin menggunakan kendaraan pribadi sebagai sarana usaha agar melengkapinya dengan badan hukum, seperti koperasi atau bentuk legalitas lainnya
Operasi penertiban angkutan liar, travel atau taksi gelap di Kabupaten Sukabumi (Sumber: su/ibnu)
Sehat19 Januari 2025, 09:00 WIB

Cara Efektif Mengatasi Alergi, dr. Zaidul Akbar Ungkap dengan Membersihkan Usus

dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus.
dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus. (Sumber : Youtube/@dr.Zaidul Akbar Official)
Life19 Januari 2025, 08:00 WIB

7 Ciri Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus dan Cara Menghadapinya

Berikut Sederet Ciri Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus dan Cara Menghadapinya.
Ilustrasi. Cara Menghadapi Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus. (Sumber : Freepik/@yanalya)
Food & Travel19 Januari 2025, 07:00 WIB

3 Resep Smoothies Buah untuk Sarapan Sehat di Pagi Hari, Cocok Buat Diet!

Smoothie populer di kalangan orang yang mencari gaya hidup sehat karena bisa menjadi cara enak untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran.
Ilustrasi. Minuman Smoothies Buah, Sarapan Sehat di Pagi Hari untuk Diet. (Sumber : Freepik/@rorozoa)
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)