Angka Cerai Akibat Medsos Tinggi, Pemkot Sukabumi Rancang Curhat Online

Rabu 19 Februari 2020, 23:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kota Sukabumi terus berupaya menekan angka perceraian. Adapun program yang tengah dilakukan Pemkot yaitu menggodok aplikasi Curhat Online.

Melalui program ini, masyarakat yang memiliki masalah pribadi, keluarga maupun sosial bisa mencurahkan isi hatinya kepada petugas atau konsultan dari pemerintah. Dengan harapan mendapatkan solusi.

BACA JUGA: 795 Kasus Perceraian di Sukabumi, Penggugat Didominasi Perempuan

Untuk kasus perceraian yang terjadi di Kota Sukabumi, angkanya cukup tinggi. Pada 2019 saja tercatat 971 perkara cerai. Salah satu penyebab perceraian ini diantaranya akibat masalah teknologi informasi diantaranya media sosial.

 

Agar program ini dapat berjalan, sejumlah pihak terlibat menggodoknya diantaranya Ketua Tim Penggerak PKK Kota Sukabumi Fitri Hayati Fachmi dan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (Dalduk, KB, P3A, dan PM) Kota Sukabumi Nuraeni Komarudin.

BACA JUGA: Sebanyak 1.698 Kasus Perceraian Terjadi di Kabupaten Sukabumi Sepanjang 2018

Ke depannya pemerintah akan meluncurkan aplikasi yang disebut Sobat Sukabumi. Aplikasi ini dikembangkan untuk menampung keluh kesah warga Kota sukabumi terkait permasalahan sosial, ekonomi, dan keluarga. Caranya melalui layanan curhat online dalam bentuk chatting kepada petugas atau konsultan yang disediakan pemerintah.

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengatakan, aplikasi ini dirancang agar memberikan rasa nyaman dan pemerintah dapat hadir di tengah masyarakat ketika masyarakat memiliki masalah pribadi. 

BACA JUGA: Siasat Pengadilan Agama Cibadak Tekan Angka Perceraian di Kabupaten Sukabumi

"Ada kewajiban pemerintah untuk memberikan rasa nyaman dan aman misalnya menerima masukan dan harapan serta keluhan warga,'' ujar Fahmi.

Namun pemda memiliki keterbatasan sehingga tidak mungkin secara langsung bertemu menampung aspirasi warga. Sehingga dibutuhkan pelibatam teknologi yang bisa dioptimalkan.

BACA JUGA: Januari 2016-Maret 2017 Ada Ribuan Kasus Perceraian, Sekda Kabupaten Sukabumi: Jangan Asal Nikah

"Nantinya warga bisa berkeluh kesah kepada konselor yang dianggap layak memberikan masukan. Konselor tersebut bisa berasal dari psikolog, ketahanan keluarga, dan keagamaan," tukasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat26 April 2024, 07:00 WIB

9 Manfaat Minum Air Putih Hangat di Pagi Hari, Bisa Mengurangi Perut Kembung

Rutinitas pagi yang tenang dan santai, seperti minum air hangat, dapat membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.
Ilustrasi. Minum Air Hangat. Manfaat Minum Air Putih Hangat di Pagi Hari (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Food & Travel26 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Kencur untuk Meredakan Nyeri Sendi, Ini 8 Langkahnya!

Meskipun kencur memiliki banyak manfaat kesehatan, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan sebelum menggunakannya secara teratur, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Air Rebusan Kencur. (Sumber : Instagram/@meygaahuang)
Bola26 April 2024, 05:12 WIB

Timnas Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai Menang Dramatis atas Korsel

Fenomenal! Timnas Indonesia berhasil lolos semifinal Piala Asia U-23 2024 usai taklukan Korsel lewat drama adu pinalti.
Rafael Struick (kanan) cetak dua gol untuk Timnas Indonesia U-23 di laga versus Korsel. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Science26 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 26 April 2024, Waspada Hujan Petir di Siang Hari

Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari.
Ilustrasi - Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari. | Foto: Freepik.com/wirestock
Life26 April 2024, 00:02 WIB

5 Manfaat Penerapan Pola Asuh Paralel Pada Anak, Salah Satunya Kurangi Masalah Emosional

Keberhasilan mengasuh anak secara paralel tergantung pada menjaga interaksi dengan mantan Anda seminimal mungkin. Karena pola asuh ini memiliki manfaat baik untuk anak.
Ilustrasi manfaat penerapan pola asuh paralel / Sumber Foto: Freepik/@tirachardz
Sukabumi25 April 2024, 23:51 WIB

Tersambar Petir, Rumah di Nagrak Sukabumi Hangus Terbakar

Berikut kronologi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi. Peristiwa terjadi setelah petir menyambar rumah tersebut.
Kondisi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi akibat tersambar petir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi25 April 2024, 23:23 WIB

Hujan Deras, Banjir Rendam Jalan Raya dan Belasan Rumah di Cidahu Sukabumi

Dipicu hujan deras, jalan raya dan belasan rumah terendam banjir di Pasirdoton Cidahu Sukabumi.
Kondisi jalan raya Cidahu Sukabumi dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 22:18 WIB

PKB Gagas Poros Ketiga, Siapkan Figur untuk Lawan Asjap dan Iyos di Pilkada Sukabumi

ewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Sukabumi saat ini tengah membuka penjaringan bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan diusung dalam Pilkada 2024.
Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) | Foto : Ist
Bola25 April 2024, 21:54 WIB

Kalahkan Borneo FC 2-1, Persib Segel Runner-up Regular Series Liga 1 2023/2024

Dua gol Persib Bandung atas Borneo FC disumbangkan David da Silva menit 20 dan Ciro Alves (70).
Para pemain Persib merayakan gol ke gawang Borneo FC pada pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 21:39 WIB

Tiga Partai Bahas Draft Koalisi, Sepakat Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi?

Menjelang perhelatan Pilkada Sukabumi 2024, sejumlah elit partai tengah sibuk melakukan komunikasi dengan sesama partai untuk membangun koalisi.
Pertemuan Golkar PPP dan Gerindra membahas draf koalisi | Foto : Ist