Menjaga Pasokan Pangan dan Sembako di Kabupaten Sukabumi Selama Ramadan dan Idul FItri

Jumat 18 Mei 2018, 23:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan pokok pada Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) setiap tahun selalu menjadi tema utama secara nasional. Tidak terkecuali memasuki bulan Ramadan 1439 H/2018 M tahun ini.

BACA JUGA: Impor Lagi Beras 500 Ton, Slamet Minta Pemerintah Jujur Soal Impor Pangan

Di Kabupaten Sukabumi, meskipun masih dinilai stabil namun kenaikan harga barang kebutuhan pokok telah terjadi beberapa hari menjelang bulan Ramadhan, puncaknya pada H-1, (16/5/2018), seperti harga daging ayam potong yang rata-rata dijual dengan harga Rp.40.000 s.d Rp.42.000 di pasar tradisional, kenaikan juga terjadi pada beberapa komoditi lainnya.

BACA JUGA: Merawat Geopark Ciletuh Palabuhanratu untuk Kelestarian dan Kesejahteraan

Pertanyaannya kini, mengapa setiap tahun kejadian yang sama selalu terulang? Lalu apa upaya Pemerintah Kabupaten Sukabumi beserta stake holder lainnya dalam menjaga stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan pokok bagi 2.444.616 jiwa masyarakatnya selama bulan Ramadhan dan hari Raya Idul Fitri 1439 H tahun ini?

Koko Muhamad dari sukabumiupdate.com mewawancarai Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (DPKUKM) Kabupaten Sukabumi, Drs. Asep Japar, MM. DPKUKM sekaligus anggota Satgas Pangan daerah, bersama Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian, dan Polres Sukabumi.

Berikut petikan wawancaranya.

Di awal bulan Ramadhan 1439 H tahun 2018 ini, apakah jumlah kebutuhan pokok masyarakat yang terpantau terjamin ketersediaannya sampai hari Raya Idul Fitri nanti ?

Berdasarkan pantauan kami mulai H-7 bulan Ramadhan ke semua pasar, Alhamdulillah sampai dengan saat ini jumlah ketersediaan barang tidak ada masalah termasuk harganya, Insya Allah aman.

Apa saja penyebab utama kenaikan bahan pokok setiap ramadhan dan idul fitri di Kabupaten Sukabumi ?

Pertama permintaan cukup tinggi, sementara barang yang tersedia terbatas. Kemudian pendistribusian terganggu oleh arus macet di jalan, termasuk cuaca. Tapi itu selalu begitu, mau ramadhan, mau lebaran, termasuk hari-hari besar lainnya. Tapi itu tidak lama, nanti stabil lagi.

Apakah ada indikasi karena ulah Spekulan ?

Sampai sekarang hal tersebut masih kita pantau, termasuk kalau ada penimbunan-penimbunan barang, kita tindak nanti sesuai dengan aturan, karena tidak boleh terjadi penimbunan-penimbunan barang. Tapi sampai saat ini belum ditemukan.

DPKUKM itu bagian dari Tim Satgas Pangan Kabupaten Sukabumi, apa saja langkah-langkah Tim Satgas Pangan dalam menstabilkan harga kebutuhan pokok tahun ini ?

Ya, bersama dengan Satgas Pangan kita turun ke lapangan seperti ke peternak ayam, gudang-gudang penyimpanan barang termasuk ke pengusaha-pengusaha yang ada di Kabupaten Sukabumi, kita selalu memberikan warning jangan sampai ada penimbunan barang dan kenaikan harga yang kurang wajar. Upaya lainnya selama satu bulan ini kita terus kelapangan untuk Inspeksi Mendadak (Sidak) ke pasar-pasar.

Pada waktu Sidak apa ditemukan kenaikan harga barang kebutuhan pokok di pasar-pasar ?

Memang ada kenaikan harga dalam waktu tiga hari kemarin, kita tetap, ketika ada kenaikan-kenaikan harga kita hubungi pengusahanya, di telepon atau di datangi. Tapi memang setiap tahun selalu begitu karena permintaan banyak. 

Apabila ditemukan ada pemasok, pedagang, pengusaha yang nakal  memainkan harga, tindakan dan sanksinya seperti apa ?

Ya kita tindak sesuai aturan yang ada, kalau ada yang nakal-nakal izinnya bisa kita cabut, termasuk bisa dikenakan pidana ekonomi, makanya ada kepolisian di Tim Satgas Pangan.

Apa peran serta masyarakat yang diharapkan agar harga kebutuhan pokok di bulan Ramadhan sampai Idul Fitri nanti tetap stabil ?

Memang, masyarakat pada saat-saat seperti ini banyak yang tadinya tidak mengkonsumsi daging atau yang lainnya di saat ini menjadi mengkonsumsi, itu sudah membudaya. Tapi itu juga tidak lama, diawal saja biasanya. Mudah-mudahan harapannya buat masyarakat disituasi sekarang tidak terlalu memaksakan, tidak berlebihan, dan disesuaikan dengan kondisi ekonomi yang ada.

Kalau masyarakat menemukan harga barang kebutuhan pokok yang tinggi atau tidak wajar, laporan atau keluhannya kemana ?

Ya sebetulnya di Kantor (DPKUKM) setiap saat membuka layanan keluhan-keluhan masyarakat, kalau ada keluhan-keluhan masyarakat kami siap memberikan informasi, bisa via telpon juga (0266) 222698.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim