SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah kantor desa di Kabupaten Sukabumi menjadi sasaran maling akhir-akhir ini. Kejadian teranyar dialami Kantor Desa Bojong Kembar, Kecamatan Cikembar. Beberapa alat elektronik di kantor desa tersebut digondol maling dan kejadian tersebut diketahui pada Senin (28/9/2020) kemarin.
Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi Badri Suhendi mengatakan, hal itu harus menjadi perhatian bersama.
BACA JUGA: Komputer Hingga Masker Raib, Kantor Desa Bojong Kembar Sukabumi Dibobol Maling
Badri menyatakan, tidak dipungkiri kalau pandemi Covid-19 menjadi salah satu pengaruh terjadinya kejahatan pencurian tersebut.
"Tidak bisa dipungkiri (pencurian dipicu) situasi wabah corona. Sekarang lagi masa sulit secara ekonomi, peluang usaha sangat sulit, sebagai contoh yang kerja banyak yang di PHK, petani merugi, nelayan lagi peceklik dan ditambah ikan komoditas ekspor tidak bisa diekspor," jelasnya.
BACA JUGA: Giliran Kantor Desa Loji di Simpenan Sukabumi Kemalingan, Data Kependudukan Hilang
Namun begitu, Badri mengajak kepada seluruh element masyarakat untuk saling menjaga dan bertanggung jawab atas keamanan lingkungan agar kejadian serupa tidak terulang dikemudian hari. Salah satu yang harus dilakukan menggiatkan kembali ronda malam.
"Pihak kepala desa harus membudayakan kembali kegiatan ronda malam, harus lebih pro aktif dalam melakukan pembinaan dan pengawasan kepada masyarakat," kata dia.
BACA JUGA: Tiga Kantor Desa di Kadudampit Sukabumi Dibobol Maling
Badri menilai, dimasa pandemi budaya gotong royong hingga ronda malam sudah sedikit menurun maka dari itu hal tersebut harus menjadi perhatian serius dari mulai pemerintah kabupaten, kecamatan dan desa sampai tingkat RW serta RT.
"Sekali lagi mari kita sama-sama saling menjaga dan bertanggung jawab atas keamanan lingkungan masing, agar aksi pencurian tidak terjadi lagi," tandasnya.