Mengenal Program Udunan Online Kota Sukabumi? Ini Campaign Pertama di 2020

Kamis 02 April 2020, 03:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kota Sukabumi memiliki satu program unggulan yang dalam pelaksanaannya melibatkan banyak unsur atau dikenal dengan istilah pentahelix. Udunan Online, program yang diluncurkan 27 Desember 2019 lalu ini, merupakan salah satu inovasi Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dan Wakil Wali Kota Sukabumi Andri S Hamami.

BACA JUGA: Kota Sukabumi Launching Udunan Online, Bantu Warga yang Membutuhkan

Kasubag Perencanaan dan Keuangan Dinas Sosial Kota Sukabumi Asep Rahmat mengatakan, Udunan Online adalah program yang dilahirkan untuk mendukung visi dan misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi melalui gotong royong membantu berdonasi atau berudunan secara online melalui website www.udunanonline.com.

"Untuk mengentaskan masalah-masalah sosial di masyarakat yang memerlukan penanganan secara langsung dan berkelanjutan yang belum atau tidak bisa difasilitasi dengan anggaran pemerintah daerah di tahun berjalan,"  jelas Asep kepada sukabumiupdate.com, Kamis (2/4/2020).

Udunan online ini sambung Asep akan menjadi wadah penggalangan dana dari masyarakat yang akan disalurkan kepada masyarakat yang kurang mampu dan membutuhkan bantuan. "Bantuan tersebut dapat berupa bantuan kesehatan, sosial, perlindungan dan pendampingan," ucapnya.  

Operasional Udunan Online, tambah Asep, dikelola oleh forum Silih Asah Silih Asuh yang terdapat di tingkat kota dan perwakilan di tingkat kecamatan (dua orang). Untuk melakukan manajemen kasus (pelacakan kasus/skrining kasus, penayangan kasus, monitoring dan distribusi donasi yang sudah terkumpul) berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kota Sukabumi.

"Setiap kasus yang ditayangkan, akan diberikan limit waktu untuk penggalangan dana sesuai dengan jenis kasusnya. Kemudian selama penggalangan dana ini, forum dan Sharing Happiness memantau donasi yang terkumpul dan menyusun rencana penyalurannya," paparnya.

BACA JUGA: Apa Kabar Program Unggulan Rumah Singgah Kota Sukabumi di Bandung? Simak!

Sejak diluncurkan pada akhir 2019 lalu, donasi awal di Udunan Online terkumpul sebesar Rp 2.705.500,- dari sekitar 70 orang yang berdonasi. Sementara itu, Asep menyebut, campaign pertama di 2020 adalah membantu rumah milik Pak Kujang yang roboh, di Kelurahan Kebonjati Kecamatan Cikole Kota Sukabumi.

"Sudah terkumpul Rp 1.194.313,- (Sisa waktu delapan hari lagi). Awal tahun 2020 ini program Udunan Online sedang meng-update website sesuai dengan kebutuhan yang ada, yakni penambahan nomor rekening dari Bank Mandiri, pengalihan nomor rekening BJB dan laporan donasi bersifat riil time," tandas Asep.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer