Polisi Tangkap Para Pelaku Pembunuhan Pelajar di Cibadak Sukabumi

Rabu 14 April 2021, 13:06 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kepolisian menangkap sejumlah siswa SMKN di Sukabumi Jawa Barat yang diduga menjadi pelaku pembunuhan di Pamuruyan Cibadak Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu pekan lalu tanggal 10 April 2021. Saat itu korban berinisial AF (17 tahun), pelajar SMK Teknika Cisaat ditemukan tewas penuh luka bersimbah darah oleh warga. 

Ada tiga pelaku yang sudah ditangkap oleh pihak kepolisian, sementara satu lainnya berstatus DPO (Daftar Pencarian Orang). Para pelaku ini diketahui memiliki peran berbeda namun semuanya ikut membacok korban dengan senjata tajam, yaitu golok dan clurit.

Baca Juga :

Tiga pelaku yang sudah diamankan dan saat ini berada di Polsek Cibadak adalah SA warga Cicurug, FM warga Cibadak, IMRR warga Nagrak. Sementara NF warga Cibadak masuk DPO.

Seluruh pelaku ini berasal dari sekolah yang sama yaitu salah satu SMKN di Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi. "Alhamdulillah sudah ada yang ditangkap, nanti (hari ini) akan dirilis langsung oleh pak Kapolres Sukabumi," jelas Kapolsek Cibadak Maryono kepada awak media, Rabu (14/4/2021).

Baca Juga :

Seperti diberitakan sebelumnya, AF pelajar SMK swasta di Cisaat Kabupaten Sukabumi ditemukan tewas dengan tubuh penuh luka di gang Kampung Pamuruyan RT 01/01 tak jauh dari jalan raya Cibadak, sekira pukul 02.00 WIB, Sabtu akhir pekan lalu tanggal 10 April 2021. 

Kepada awak media, dokter forensik RSUD Sekarwangi, Arif Wahyono menegaskan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia saat tiba di rumah sakit. Ditemukan banyak luka di tubuh korban yang diduga akibat bacokan senjata tajam. 

Baca Juga :

Pelajar Tewas Penuh Luka di Cibadak Sukabumi, Korban Pamit antar Teman

"Kondisi (jasad) saat datang sudah pucat semua, luka terbuka di punggung dan di pangkal paha. Ada pendarahan serius dari luka tersebut. Laporan lengkap medisnya kami sampaikan kepada penyidik kepolisian," jelas Arif Wahyono, usai melakukan otopsi pada jenazah korban,

Di lokasi yang sama, Kanit Reskrim Polsek Cibadak Iptu Madun menegaskan bahwa korban sebelumnya terlibat tawuran dengan pelajar dari sekolah lain. tawuran tersebut sudah direncanakan, ada janji untuk bertemu antara kelompok korban (SMK di Cisaat) dengan kelompok musuhnya di lokasi kejadian

"Kronologi kejadian, kelompok korban ini chatting-an dengan (pelajar) salah satu SMK di Cibadak. Mereka bertemu kemudian berkumpul dan terjadi tawuran di daerah Pamuruyan," kata Madun kepada awak media Sabtu (10/4/2021).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Life01 November 2024, 11:30 WIB

Gamelan Sunda, Ansambel Musik Tradisional Jawa Barat dalam Upacara Adat

Pentas Gamelan Sunda terdiri dari berbagai alat musik yang dimainkan secara bersamaan untuk menciptakan harmoni yang indah dan khas.
Gamelan Sunda, Ansambel Musik Tradisional Jawa Barat. Foto: Instagram/@purbalaras_gamelan
Entertainment01 November 2024, 11:30 WIB

Dinantikan Penggemar, G-Dragon Akhirnya Comeback Dengan Merilis Lagu Power

Rapper sekaligus leader BIG BANG, G-Dragon baru saja comeback dengan merilis single terbaru berjudul Power pada Kamis, 31 Oktober 2024 kemarin.
Dinantikan Penggemar, G-Dragon Akhirnya Comeback Dengan Merilis Lagu Power (Sumber : Instagram /@xxxibgdrgn)
Sukabumi01 November 2024, 11:29 WIB

Pohon Tumbang Sempat Bikin Macet Jalan di Sagaranten Sukabumi, Kini Sudah Dievakuasi

Pohon yang tumbang berjenis katapang dengan diameter 15-20 sentimeter.
Proses evakuasi pohon tumbang di jalan provinsi ruas Cigadog, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Jumat (1/11/2024). | Foto: P2BK Sagaranten
Jawa Barat01 November 2024, 11:12 WIB

Sosialisasi Perda di Sukabumi, Haji Aka Dorong Pemprov Jabar Fasilitasi Kebutuhan Pesantren

Haji Aka mengungkapkan beberapa catatan terkait penyebarluasan Perda Pesantren.
Anggota Komisi IV DPRD Jabar Yusuf Maulana melakukan penyebarluasan Perda Nomor 1 Tahun 2021 di Kampung Caringin, Desa/Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, Minggu, 27 Oktober 2024. | Foto: Istimewa
Sukabumi01 November 2024, 11:11 WIB

Lewat DP2KBP3A, Pemkot Sukabumi Evaluasi Pendampingan Keluarga Risiko Stunting

Percepatan ini perlu dilakukan untuk mendukung pencapaian target nasional.
Kegiatan evaluasi pendampingan sasaran Keluarga Risiko Stunting dan TPK Kota Sukabumi di Goalpara Tea Park pada 28 Oktober 2024. | Foto: Website Kota Sukabumi
Keuangan01 November 2024, 11:00 WIB

Cara Mendapatkan Penghasilan Tanpa Bekerja, Coba 9 Ide Passive Income Ini!

Mendapatkan passive income bisa menjadi cara bagus untuk menambah penghasilan tanpa harus bekerja terus-menerus.
Ilustrasi. Biasanya, Passive Income dihasilkan dari investasi awal atau aset yang dikelola, seperti properti, saham, atau produk digital. (Sumber : Pexels/Ahsanjaya)
Aplikasi01 November 2024, 10:41 WIB

5 Tips Anti-Ribet untuk Streaming Lagu Gratis Pakai Tubidy

Salah satu kelebihan Tubidy adalah kamu bisa memilih kualitas suara sesuai kebutuhan.
Ilustrasi. | Foto: Freepik
Nasional01 November 2024, 10:37 WIB

Tiga Direktur Komisi Pemberantasan Korupsi jadi Pj Kepala Daerah, Satu di Jawa Barat

Tiga orang direktur di Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK diberikan tugas sebagai Pj Kepala Daerah.
Tiga pejabat senior KPK ditunjuk Kemendagri jadi Pj kepala daerah (Sumber: istimewa)
Aplikasi01 November 2024, 10:30 WIB

Hanya Butuh Browser! Begini Cara Pakai Tubidy di Semua Perangkat

Tubidy jadi pilihan menarik buat kamu yang pengen akses musik gratis tanpa perlu aplikasi tambahan.
Ilustrasi. | Foto: Istimewa
Life01 November 2024, 10:30 WIB

Ada dari Ciwidey Bandung, 6 Jenis Sanggul Nusantara yang Jadi Simbol Adat

Sanggul Ciwidey Jawa Barat adalah sanggul khas masyarakat Sunda yang namanya diambil dari salah satu daerah di Bandung, Ciwidey.
Ilustrasi. Sanggul merupakan bagian penting dari budaya dan tradisi masyarakat di Indonesia, dengan setiap jenis sanggul memiliki makna dan simbol yang unik. (Sumber : Freepik/@johnstocker)