Perbedaan Wasir dan Kanker Usus Besar, Hati-hati keliru!

Senin 23 Mei 2022, 11:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wasir dan Kanker usus besar merupakan dua penyakit yang berbeda. Namun, kedua kondisi tersebut sulit untuk dipahami perbedaannya. Bahkan, gejala keduanya memerlukan pemeriksaan yang tepat.

Lantas apa sih perbedaan wasir dan kanker usus besar dari kedua penyakit tersebut?

photoIlustrasi Permasalahan pada Usus Besar - (Freepik)</span

Melansir dari suara.com, dalam artikel ini akan dijelaskan mengenai perbedaan kanker usus besar dan wasir. Ini penting untuk diketahui, agar kamu tahu apakah kamu menderita wasir atau sesuatu yang lebih serius seperti kanker usus besar.

Baca Juga :

Perbedaan Wasir dan Kanker Usus Besar

photoIlustrasi Wasir - (Freepik)</span

Wasir adalah kondisi di mana anus dan rektum bagian bawah mengalami pembengkakan pembuluh darah. Vena ini seperti varises yang mencegah aliran darah ke arah yang benar.

Melansir dari sejumlah sumber, secara umum wasir dibedakan menjadi dua yakni internal dan eksternal. Wasir internal ini terbentuk di dalam rektum, sedang wasir eksternal terbentuk di sekitar anus di bawah kulit.

Banyak orang yang belum bisa membedakan antara wasir dan kanker usus besar. Untuk membedakannya, kamu perlu tahu apa yang menyebabkan wasir. Berikut ini adalah beberapa faktor penyebab yang berkontribusi terhadap pembentukan wasir:

  • Menggunakan toilet berjam-jam
  • Menekan saat buang air besar
  • Kegemukan
  • Diare berulang
  • Sembelit yang berkepanjangan dan parah
  • Diet dengan jumlah serat yang lebih sedikit
  • Kehamilan
  • Angkat beban berat

Diketahui, dengan bertambahnya usia, jaringan elastis dapat melemah. Kelemahan ini memberikan akses ke vena anus dan rektum untuk menonjol ke luar. Oleh karena itu, sekitar setengah dari semua orang dewasa menghadapi wasir sampai usia 50-an. 

Jadi, jika kamu telah menghadapi gejala seperti di bawah ini, maka kamu mungkin terkena wasir. Adapun gejalanya sebagai berikut:

  • Iritasi di daerah anus
  • Gatal parah
  • Darah di tisu toilet saat buang air besar
  • Benjolan yang sangat sensitif dan menyakitkan
  • Gerakan usus yang tidak nyaman
  • Sakit punggung dan perut
  • Gejala Kanker Usus Besar

Sedangkan untuk gejala kanker usus besar yakni yang paling jelas adalah pendarahan. Pendarahan pada awalnya tidak sering, tetapi sangat penting untuk mengunjungi dokter jika kamu menghadapi pendarahan untuk beberapa waktu. 

Tanda lainnya dari kanker usus besar adalah benjolan di dekat anus, yang mirip dengan wasir. Adapun gejala lainnya termasuk penurunan berat badan yang tidak diinginkan, kram di perut, kelemahan ekstrem, dan kelelahan parah.

Demikian ulasan mengenai perbedaan wasir dan kanker usus besar yang penting untuk diketahui. 

Jika kamu mengalami gejala di atas, segera konsultasikan kepada dokter ahli agar mengetahui apakah kamu terkena wasir atau kanker usus besar, atau penyakit lainnya. Sehingga kamu akan mendapatkan pengobatan yang tepat.

Baca Juga :

SOURCE: SUARA.COM |  ULIL AZMI

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat19 April 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Updaters Wajib Mengetahui Apa Saja Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Sebastian Coman Photography)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 19:25 WIB

Gelar Perundingan Kebonpedes, Kader PDIP Minta Yudi Suryadikrama Maju Pilkada Sukabumi

Sejumlah kader PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi menggelar pertemuan dalam rangka menyikapi pemilihan bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
Kader PDI Perjuangan menggelar Perundingan Kebonpedes, Jumat (19/4/2024) | Foto : Syams
Sukabumi19 April 2024, 19:15 WIB

SDN Sundawenang Sukabumi Dibobol Maling, Pelaku Gondol Proyektor dan Gitar

Berikut kronologi kejadian SDN Sundawenang Parungkuda Sukabumi dibobol maling. Pelaku sempat kepergok dan dikejar penjaga sekolah.
SDN Sundawenang Parungkuda dibobol maling, Jumat (19/4/2024). (Sumber : Istimewa)