SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Tim Pemenangan Pemilukada Daerah (TPPD) PKS Kabupaten Sukabumi, Priyo Indrianto menegaskan Koalisi Mawar hasil bentukan PKS dan PAN hingga kini masih solid.
Hal itu menyusul pertemuan atau silaturahmi politik antara calon Bupati Sukabumi Adjo Sardjono, serta para petinggi PAN, Gerindra, PKB dan PPP di rumah makan Bendahara DPW PAN Jawa Barat, Iman Adinugraha pada Kamis (4/6/2020) lalu. Namun dalam pertemuan tersebut tak ada PKS.
BACA JUGA: Cari Pendamping Adjo di Pilkada Sukabumi, Koalisi Parpol Ini Temui Iman
"Koalisi itu masih belum dibubarkan. Kita sepakat untuk tetap melakukan komunikasi, PKS dan PAN. Apapun informasi yang kami (PKS) dapat, kita berikan ke PAN. PAN pun demikian, disampaikan ke kita," kata Priyo kepada sukabumiupdate.com, Selasa (9/6/2020) melalui sambungan telepon.
"Makanya PKS pun hari tidak boleh menutup komunikasi dengan siapapun. Karena kita di Kabupaten Sukabumi juga bukan penentu kebijakan. Kita hanya menyampaikan perkembangan dan konstelasinya," imbuh Priyo.
BACA JUGA: PAN Blak-blakan! Alasan Lebih Memilih Koalisi Mawar Bersama PKS di Pilkada Sukabumi
Akan seperti apa kedepan, masih kata Priyo, PKS tak bersikukuh apabila nantinya ada perbedaan kepentingan dengan PAN. "Perbedaan kepentingan, bukan pandangan. Kalau pandangan itu kan bisa disesuaikan dengan kepentingan. Kalau tetap masih bisa bersatu, ya kita bersatu. Kalaupun tidak, ya pasti akan kita selesaikan dengan baik-baik, sebagaimana awalnya sepakat untuk bersama-sama," lanjutnya.
"Pertemuan kemarin di Palabuhanratu, Tim Pak Adjo sudah berkomunikasi ke saya. Enggak ada masalah. Bahkan rencananya mau ada silaturahmi ke PKS. Saya masih nunggu juga. Yang jelas, antara Koalisi Mawar, apapun yang terjadi, itu dikomunikasikan. Dan sepakat tidak boleh menutup diri untuk berkomunikasi dengan siapapun," tandasnya.