PAN Blak-blakan! Alasan Lebih Memilih Koalisi Mawar Bersama PKS di Pilkada Sukabumi

Senin 02 Maret 2020, 13:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sekretaris DPD PAN Kabupaten Sukabumi sekaligus Ketua Tim Pilkada, Budi Mulyadi membeberkan beberapa hal yang melatarbelakangi pembentukan Koalisi Mawar antara PAN dan PKS. Seperti diketahui, Koalisi Mawar terbentuk hari ini, Senin (2/3/2020) di Sekretariat DPD PKS Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: PAN Balik Kanan? Bentuk Koalisi Mawar Bareng PKS di Pilkada Sukabumi

Budi memaparkan, salah satu faktor kenapa PAN hari ini berkoalisi dengan PKS, adalah sebagai amanat Rakerda. Beberapa item dalam Rakerda PAN beberapa waktu lalu menginginkan ada kebersamaan dan kesepahaman dalam bentuk komunikasi yang intens.

"Pada saat setelah Rakerda, kita menyampaikan usungan kepada calon tertentu, namun komunikasinya terbatas sekali. Bahkan kita bisa menilai kurang baik. Pada saat hari ini kita diundang teman-teman PKS untuk berkoalisi, dengan komunikasi yang cukup baik selama satu minggu terakhir, akhirnya tercetuslah kesepahaman ini dalam bentuk Koalisi Mawar," ungkap Budi saat berkunjung ke kantor Redaksi Sukabumiupdate.com, Senin sore.

BACA JUGA: Ini Lima Bakal Calon Pendamping MH di Pilkada Sukabumi? Apa Kata Iman?

"Bangunan komunikasi adalah salah satu faktor penting dan paling mendasar dalam membangun koalisi. Komunikasi yang baik akan membangun chemistry, baik antar partai politik maupun antar pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati yang akan diusung," tandas Budi.

Segedang sepenarian dikatakan Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi, Mansurudin. Ia menilai PAN sudah berupaya membangun komunikasi. Namun ia menyayangkan bakal calon petahana yang sebelumnya diusung oleh PAN mempunyai usulan lima nama tanpa melibatkan PAN di dalamnya.

BACA JUGA: Beredar Daftar Nama Calon Pendamping MH di Pilkada Sukabumi, Ini Jawaban Golkar

"Lima nama itu tiga birokrat dan dua profesional. Tanpa ada komunikasi. Perlu digarisbawahi, PAN tidak pernah memaksa harus kadernya yang diusung. Kalaupun tidak mengambil kader kami, tetapi setidaknya ada komunikasi dulu. Kemudian parameternya harus jelas. Misal menggunakan referensi survey, jadi tidak subjektif, tidak berdasarkan like or dislike," sindirnya.

"Bicara soal Koalisi Mawar, kita masih dinamis soal usungan. Ada tiga opsi, bisa merapat ke kubu Adjo Sardjono, bisa merapat ke kubu Marwan Hamami, atau bahkan kita bisa membuat kubu sendiri atau poros ketiga. PAN 6 kursi, PKS 7 kursi. Total 13 kursi, cukup untuk mengusung. Tapi yang terpenting sekarang, kita ingin solid dulu dengan Koalisi Mawar ini," tandas Mansurudin.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)