SUKABUMIUPDATE.com - DPC Partai PAN dalam menghadapi Pilkada 2020 Kabupaten Sukabumi sejauh ini belum menentukan sikap, meskipun satu demi satu figur ramai muncul dari petahana, politisi dan kalangan birokrat.
Ketua DPC Partai PAN Kabupaten Sukabumi, Mansurudin, menyatakan, PAN belum bisa memastikan akan mengusungkan kader internal ataupun memilih dari luar kader. PAN di Pileg 2019 ini mendapatkan enam kursi sehingga harus berkoalisi.
BACA JUGA: Jejak Politik Pilkada 2020, PAN, PKB, PPP Gerindra Kembali Bertemu, Kali Ini Ada PKS
"Kami masih dalam posisi wait and see. Secara kepartaian belum, nanti kita ada momentumnya karena melihat dari pengalaman sebelumnya kami sudah ikut kontestasi dua kali tapi belum beruntung," ujar Mansurudin kepada sukabumiupdate.com, Selasa (2/7/2019).
PAN dalam Pilkada 2015 lalu memajukan kadernya Iman Adinugraha sebagai calon wakil bupati mendampingi calon bupati Akhmad Jajuli yang diusung PDIP. Sebelumnya, pada Pilkada 2010, Iman Adihugraha dari PAN maju sebagai calon wakil bupati mendampingi calon bupati Hasymi Romili.
BACA JUGA: KPU: Pilkada Serentak 2020 Digelar September
Belum beruntungnya dalam kali kontestasi Pilkada menjadi catatan DPC PAN Kabupaten Sukabumi untuk tidak tergesa-gesa dan memilih melihat situasi terlebih duhulu untuk melihat sosok yang sesuai untuk Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Pilkada 2020 di Kabupaten Sukabumi.
"Kalau memungkinkan untuk memunculkan kader, Ya Insya Allah. Kalau tidak memungkinkan nah bagaimana partai PAN kedepan menjadi bagian dari pembangunan Kabupaten Sukabumi. Harapan kami Cabup dan cawabup untuk 2020 nanti itu pigur yang akomodatif," pungkasnya.
