SUKABUMIUPDATE.com - Teman sepermainan AM bocah laki-laki 11 tahun yang sudah 14 hari hilang diduga diculik memberikan informasi soal terduga pelaku. Bima dikenal anak-anak di lingkungan rumah korban di Citamiang Kota Sukabumi sebagai pria yang baik, suka kasih uang dan pernah terlihat mencium pipi AM.
Seperti diberitakan sebelumnya, AM meninggalkan rumah tanpa pesan pada tanggal 11 April 2021. Keluarga curiga AM dibawa kabur oleh Bima, laki-laki dewasa yang sehari-hari menjadi pemulung dan tinggal mengontrak di sekitar pemukiman tersebut.
AM dan anak-anak lainnya di lingkungan itu mengenal dengan baik sosok Bima. Pria ini juga dianggap teman bermain game online.
"Bima suka ngasih uang. Saya pernah dikasih Rp 2 ribu," ungkap MY, rekan bermain AM yang juga mengenal baik Bima.
Ditemui awak media di sekitar rumah AM, Minggu (25/4/2021) MY juga menceritakan bahwa Bima sangkat baik terhadap AM.
"Kalau AM (menyebut nama) itu dikasih uang oleh Bima hampir setiap ketemu," bebernya.
Tak hanya itu MY juga pernah melihat Bima mencium pipi AM. "Bima itu suka ngalaun (pangku) kalau lagi maen game pake hape," jelas bocah yang seumuran dengan AM ini lebih jauh.
Informasi soal Bima ini membuat keluarga AM makin panik. Ibunda AM mengaku lemas dan kehilangan semangat karena belum ada kabar dari AM.
"Perasaan saya sakit jadi tidak ada semangat untuk berbuat apa-apa dan saya berharap kepada pihak kepolisian supaya anak saya bisa ditemukan, pihak kepolisian memang sedang bekerja, sedang menyelidiki kasus anak saya," ujar Ibunda AM kepada awak media, Minggu 25 april 2021.
Hilangnya AM memang sudah ditangani oleh unit PPA kepolisian. Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Sumarni menegaskan timnya tengah memburu Bima dan berharap AM ada padanya sehingga bisa diselamatkan.
"Saya tidak akan menyebutkan lokasi pencariannya, tapi kami sudah mendapatkan sejumlah informasi soal keberadaan Bima ini, semoga cepat ketemu," ungkap Sumarni beberapa hari lalu kepada sukabumiupdate.com.
Upaya untuk menemukan AM juga akan dilakukan oleh pemerintah daerah. Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi saat menemui keluarga AM menegaskan akan membantu pihak kepolisian dalam mencari keberadaan AM.