Tali Putus, Pemuda di Cidolog Sukabumi Gagal Gantung Diri? Begini Kondisinya Sekarang

Sabtu 30 Januari 2021, 12:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Akibat urusan asmara yang kandas, seorang pemuda (23 tahun) warga Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, mencoba mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon mahoni, Sabtu (30/1/2021).

Namun aksi bunuh diri itu gagal, setelah tali yang digunakan untuk gantung diri itu putus. Tapi pemuda ini tetap harus dilarikan ke rumah sakit sebab setelah tali itu yang diikatkan ke pohon itu putus, dia terjatuh. 

BACA JUGA: Kata Polisi Soal Sopir Truk di Sukabumi yang Gantung Diri Saat Istri dan Anak Tidak di Rumah

Dari data yang dihimpun sukabumiupdate.com, aksi nekat pemuda itu dilakukan di kebun mahoni pinggir jalan raya ruas Baros - Cibuni, tepatnya di Kampung Citajur, Desa Gunung Bentang, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi.

Kejadian ini diketahui sekitar pukul 08.00 WIB, oleh seorang warga Desa Gunung Bentang, yang melintas di dekat pohon mahoni tersebut. Warga itu melihat ada sesuatu yang tergantung pada batang pohon mahoni.

BACA JUGA: Pria di Gunungguruh Sukabumi Gantung Diri dengan Tambang Plastik, Ini Kata Polisi

Saat mendekati pohon mahoni, tiba-tiba ada yang jatuh ke tanah. Ternyata yang jatuh itu adalah si pemuda yang mencoba gantung diri itu.

Sontak warga itu berteriak minta tolong sekencang-kencangnya hingga mengundang kerumunan warga lainnya. Warga kemudian melaporkan kejadian ini kepada polisi dan polisi yang datang bergegas membawa pemuda itu ke RSUD Sagaranten untuk mendapatkan perawatan.

Warga berkerumun disekitar lokasi tempat pemuda yang nekat gantung diri di Kampung Citajur, Desa Gunung Bentang, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi. Namun pemuda asal Kecamatan Didolog itu gagal gantung diri setelah tali yang diikatkan ke pohon putus.

Kapolsek Sagaranten IPTU Aap Saripudin melalui Kanit Reskrim Polsek Sagaranten, Bripka Lukky Lukmanul Hakim, membenarkan adanya peristiwa bunuh diri gagal itu. Menurut Lukky, tali yang dipakai untuk gantung diri itu panjangnya sekitar 2,3 meter berwarna merah hijau. Tapi tali itu putus dan akhirnya pemuda itu terjatuh.

BACA JUGA: Sepekan Murung, Buruh Perempuan di Cicurug Sukabumi Ditemukan Gantung Diri

Saat itu ada saksi yang melihat dan ketika pemuda itu jatuh, saksi tersebut meminta tolong kepada warga lainnya hingga polisi datang. Pemuda itu lantas ke rumah sakit. 

"Alhamdulillah, setelah mendapatkan perawatan secara intensif di RSUD Sagaranten korban dapat terselamatkan dan diperbolehkan untuk pulang bersama dengan keluarganya. Selain itu yang bersangkutan juga membuat pernyataan atas perbuatannya dan berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya tersebut," jelasnya.

Lukky mengatakan, pemuda itu nekat gantung diri karena persoalan asmara. "Peristiwa tersebut memang betul terjadi akibat adanya kisah asmara yang tidak bisa dilanjutkan atau putus cinta," kata Lukky. 

Selain itu juga adanya miss komunikasi antara sang pemuda dengan pasangannya yang telah putus tersebut. Polisi telah meminta keterangan semua pihak termasuk pemuda tersebut.

"Saat ini yang bersangkutan telah dikembalikan kepada orangtuanya. Yang bersangkutan dalam keadaan baik dan sehat, hanya ada bekas luka dileher akibat tali yang diikatkan ke lehernya tersebut," terangnya.

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)