Pemdes Waluran Protes Soal BST, Ajukan Ratusan Hanya Dapat 34 KK

Kamis 28 Mei 2020, 05:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemdes Waluran, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, meminta pihak Pemda dalam hal ini Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, mengkaji ulang pembagian kuota Bantuan Sosial Tunai (BST) atau Bansos Tunai Kabupaten Sukabumi.

"Kami menilai pembagian kuota BST tidak adil," ujar Kades Waluran, Dudi Rusdiaman, kepada sukabumiupdate.com, Kamis (28/5/2020).

BACA JUGA: Buat Video, Kades di Sukabumi Minta Pemerintah Revisi Data Penerima Bantuan Sosial

Dudi mengatakan, desanya hanya mendapatkan jatah puluhan orang saja untuk program BST ini. Sedangkan banyak desa yang dapat jatah hingga ratusan KK penerima BST. 

"Kami minta Pemkab terutama Dinsos, agar bisa lebih adil dan merata, karena banyak desa juga yang memperolehnya kuota ratusan calon penerima," jelasnya.

BACA JUGA: Pemkab Sukabumi Mulai Salurkan Bansos Covid-19, Serikat Buruh Tuntut Hal Ini

Dudi mengatakan, ketika mendata warga calon penerima BST jumlahnya mencapai ratusan orang namun yang kebagian hanya puluhan orang saja. 

"Kami mengajukan sebanyak 287 KK, setelah verifikasi dan validasi data dengan Dinsos maka keluar 230 KK sebagai calon penerima dari Dinsos. Namun pada kenyataannya keluar lagi data calon penerima menjadi 34 KK. Ini akan menimbulkan kecemburuan sosial dikalangan warga, dan akhirnya pihak desa yang disalahkan," jelasnya.

BACA JUGA: Dikirim Langsung ke Penerima di Sukabumi, Rp 170 Miliar Bansos Tunai Cair Besok

Menurut Dudi, sebanyak 34 KK merupakan calon penerima BST yang dikeluarkan oleh Dinsos. Nantinya 34 KK tersebut akan mendapatkan sebesar Rp 600.000 selama dua bulan. 

"Ini akan menjadi dilema bagi pihak Pemdes, terutama yang seratus (KK) lebihnya. Karena mereka sudah didata oleh Pemdes jangan sampai bantuan bantuan hanya menjadi tumbal Pemdes," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)