Reaktif, Dua Pekerja Proyek Bandara di Yogyakarta Nekat Pulang ke Ciemas Sukabumi

Kamis 21 Mei 2020, 10:06 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Gugus Tugas Covid-19 Kecamatan Ciemas dengan Puskesmas Tamanjaya melakukan tracing terhadap orang-orang yang kontak dengan 2 Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.

2 ODP yang merupakan pria berusia 45 dan 44  itu dinyatakan reaktif dari hasil rapid test yang dilakukan di sebuah RS di Yogyakarta. Namun, kedua orang ini tetap nekat pulang kampung ke Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. Padahal keduanya sedang menjalani isolasi daerah Temon, karena mereka kerja di proyek PT Angkasa Pura tepatnya rumah dinas Angkasa Pura Yogyakarta International Airport, di Kecamatan Temon, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. 

BACA JUGA: Petani di Parakansalak Sukabumi RDT Reaktif, Keluarga dan Sopir Ambulans Desa Negatif

Keduanya pulang bersama 5 orang rekan kerjanya di proyek tersebut. 5 orang rekannya ini terdiri dari 4 orang domisili Jampang Kulon dan seorang berdomisili di Kecamatan Waluran. Mereka pulang ke Sukabumi dengan menumpangi kendaraan travel dan lolos dari pemeriksaan hingga bisa tiba di Sukabumi pada Selasa (19/5/2020) siang. 

Camat Ciemas AG Sanjaya mengatakan, 7 orang ini termasuk 2 orang warga Ciemas ini sudah 2 bulan bekerja di proyek Angkasa Pura tepatnya di Yogyakarta International Airport, di Kecamatan Temon, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. 

BACA JUGA: Update 18/5/2020: PDP Meninggal di Kabupaten Sukabumi Bertambah, Hasil RDT Reaktif

Kemudian 7 orang tersebut diperiksa oleh gugus tugas Covid-19 Puskesmas Temon II, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulonprogo dan disarankan rapid test kemudian dilakukanlah rapid test di RS Rizky Amalia di Yogyakarta.

Hasilnya 2 orang warga Ciemas itu reaktif. Namun saat disarankan untuk di swab test, pihak Kabupaten Kulonprogo tidak dapat memfasilitasi dan yang terjadi 2 orang ini beserta 5 rekan kerjanya nekat pulang ke Sukabumi dengan menyewa travel. Total ada 8 orang dalam travel itu termasuk sopir dari Kulonprogo. 

BACA JUGA: Petani di Parakansalak Sukabumi Berstatus RDT Reaktif, Kades: Almarhum Tak Kemana-mana

"Alhasil mereka pulang langsung ke Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas menggunakan 1 mobil travel dari Kulonprogo berisi 8 orang termasuk sopir asal Kulonprogo dan berhasil lolos dari check point sehingga sampai ke Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas (Selasa kemarin) pukul 11.00 WIB," jelas Sanjaya.

Gugus Tugas Covid-19 Kecamatan Ciemas mengetahui kedua warga Ciemas ini reaktif setelah adanya laporan dari Puskesmas Temon II. "Kami gugus tugas Covid-19 Kecamatan Ciemas dengan petugas Puskesmas Tamanjaya langsung mentracking dan memeriksa ke tempat serta kediaman ODP pada pukul 14.30 WIB," jelasnya.

BACA JUGA: Update 28/4/2020: Satu PDP di Kabupaten Sukabumi Meninggal Dunia, Rapid Tes Reaktif

Dalam hal ini, gugus tugas Covid-19 Kecamatan Ciemas dengan Puskesmas Tamanjaya menemukan pria yang berusia 45 tahun. Pria tersebut diminta untuk mengisolasi diri dan 4 orang anggota keluarganya diajukan untuk menjalani rapid test oleh gugus tugas Covid-19

"Jadi dengan ini  kami menyatakan seorang warga Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas yang telah kami periksa berstatus OTG dengan rapid test positif yang saat ini sudah dalam pengawasan kami selama 14 hari kedepan," jelas Sanjaya.

Sementara itu, pihak Puskesmas Tamanjaya juga sudah berkoordinasi dengan RS Jampang Kulon untuk melakukan pemeriksaan swab test terhadap pria 45 tahun yang ada di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas pada Selasa (26/5/2020) mendatang. 

BACA JUGA: Rapid Test Setelah Dari Luar Sukabumi, Dua Warga Ciemas Beresiko Corona

Sedangkan untuk seorang lagi, pria yang berusia 44 diketahui tinggal bersama istrinya di Desa Karangmekar, Kecamatan Cimanggu. Maka dari itu gugus tugas Covid-19 Kecamatan Ciemas dengan Puskesmas Tamanjaya berkoordinasi dengan Kecamatan Cimanggu untuk mentracing orang yang kontak dengan pria berusia 44 tahun itu.

Pria 44 tahun itu diminta oleh pihak Puskemas Cimanggu untuk mengisolasi diri selama 14 hari.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa