Korban Keracunan Massal di Nagrak Sukabumi Bertambah jadi 125 Orang

Senin 16 Desember 2019, 05:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Hari kedua pasca peristiwa keracunan massal di Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi, jumlah korban terus bertambah. Hingga Senin (16/12/2019) pagi pukul 10.00 WIB, jumlah korban bertambah menjadi 125 orang.

BACA JUGA: Korban Keracunan Massal di Nagrak Sukabumi Bertambah, 41 Warga Dirujuk ke RS Sekarwangi

Data yang dihimpun dari tim gabungan yang bertugas, 44 korban keracunan harus dirujuk ke RS Sekarwangi Cibadak dan satu pasien sudah dipulangkan, 64 orang dipulangkan namun tetap dalam pemantauan, serta 18 orang dirawat di Puskesmas Nagrak.

"Hari ini kita sudah melakukan rapat koordinasi dengan tim Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi. Rencananya kita akan lakukan surveilance atau pantauan langsung ke lapangan bersama Kemenkes Palabuhanratu," ujar Camat Nagrak, Kurnia Lesmana kepada sukabumiupdate.com.

BACA JUGA: Video: Puluhan Warga Nagrak Sukabumi Keracunan Makanan Usai Muludan

Lanjut Kurnia, pemantauan lapangan hari ini bersama tim Kemenkes akan mengecek langsung kandungan bahan kimia dalam makanan yang dikonsumsi warga hingga mengakibatkan keracunan massal. Sementara untuk sampel makanan yang diuji di Labkesda hasilnya masih memerlukan waktu.

"Untuk posko tetap disiagakan. Posko utama di Puskesmas Nagrak dan posko tambahan di Desa Nagrak Utara. Tim gabungan masih akan terus bersiaga hingga H+3 sampai sepekan ke depan," tandas Kurnia.

BACA JUGA: Puluhan Warga Nagrak Sukabumi Keracunan Usai Muludan

Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Sukabumi, Damayanti Pramasari menyebut, pasien dirujuk ke rumah sakit mengingat kondisinya yang belum ada perubahan signifikan.

"Sudah ditangai namun belum ada perkembangan, akhirnya dirujuk supaya mendapat perawatan intensif. Situasi sampai saat ini masih terkendali," singkat Damayanti.

BACA JUGA: Jumlah Korban Keracunan Massal di Nagrak Sukabumi Bertambah, Tiga Warga Dirujuk ke RS

Diberitakan sebelumnya, puluhan warga Kampung Barujagong Desa Cisarua dan Kampung Sinagarkolot Desa Nagrak Utara, Kecamatan Nagrak mulai melaporkan gelaja keracunan pada Minggu pagi.

Sebelumnya warga bersantap di acara Muludan yang digelar warga Kampung Barujagong, Desa Cisarua pada Sabtu (14/12/2019). Rata-rata warga mengaku mual, muntah dan diare setelah mengkonsumsi balado telur, mie, gudeg nangka dan sambal ijo di acara Muludan tersebut. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 23:20 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Tegas Komitmen Dukung Program Pusat dan Jabar

Ayep Zaki menegaskan bahwa Kota Sukabumi dibawah kepemimpinan dirinya akan mengikuti program-program yang telah dicanangkan pemerintah pusat dan provinsi.
Foto bareng di sela-sela kegiatan retret di Magelang, Walikota Sukabumi Ayep Zaki dan Bupati Sukabumi Asep Japar | Foto : Istimewa
Bola23 Februari 2025, 21:46 WIB

Gagal Bawa U-20 ke Piala Dunia, Erick Thohir Pecat Indra Sjafri

PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20.
Jelang laga Timnas Indonesia U-24 vs Uzbekistan di babak 16 Asian Games, pelatih Indra Sjafri telah menyiapkan taktik khusus (Sumber : dok.pssi)
Sukabumi23 Februari 2025, 21:28 WIB

Api Merembet dari Hawu, Rumah Panggung di Purabaya Sukabumi Ludes Terbakar

Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar
Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar pada Minggu (23/2/2025) | Foto : P2BK Purabaya
Sukabumi23 Februari 2025, 21:03 WIB

Wabup Andreas Gelar Open House, Komitmen Kerja untuk Semua Warga Sukabumi

Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, menggelar acara open house di kediamannya di Kampung Pasir Reungit, Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Minggu (23/2/2025)
Ribuan warga menghadiri open house Wakil Bupati Sukabumi Andreas di kediamannya di Cidahu, Minggu (23/2/2025) | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi23 Februari 2025, 21:00 WIB

SPI Sukabumi Temukan 3 Lahan Eks HGU Dikuasai Segelintir Orang, Minta GTRA Bertindak

DPC SPI Sukabumi menyoroti berbagai masalah ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi.
Ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto : Ilustrasi kebun pIxabay
Life23 Februari 2025, 20:00 WIB

6 Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda

Generasi muda di usia 20-30 tahun menghadapi banyak tantangan dan peluang yang akan membentuk masa depan mereka.
Ilustrasi. Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda (Sumber : Pexels/AndreaPiacquadio)
Sukabumi23 Februari 2025, 19:51 WIB

Wabup Sukabumi Antar Almarhum Dedi Damhudi ke Peristirahatan Terakhir, Sebut Kehilangan Sosok Kakak

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi, Dedi Damhudi, telah meninggal dunia pada Minggu (23/2/2025) dini hari.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, saat berdoa di peristirahan terakhir almarhum Dedi Damhudi | Foto : Ibnu Sanubari
Life23 Februari 2025, 19:00 WIB

4 Cerita Mitos Curug Seribu di Bogor yang Menambah Daya Tarik Wisatawan

Disclaimer: meskipun cerita-cerita mistis ini menambah daya tarik Curug Seribu, penting untuk selalu berhati-hati dan menghormati tempat tersebut saat berkunjung.
Curug Seribu 100 Meter, Wisata Air Terjun Tertinggi di Bogor Jawa Barat. Foto: IG/@ferdinandpatar/@pesonaairterjunindonesia
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel