SUKABUMIUPDATE.com - Kepala UPTD Disducapil wilayah Cicurug Sobari mengakui adanya indikasi oknum calo yang memanfaatkan sulitnya masyarakat mendapatkan e-KTP.
Maka dari itu, Sobari menegaskan agar masyarakat mengikuti prosedur dalam pembuatan e-KTP. Ia mengingatkan semua pelayanan terkait pengadaan e-KTP, Kartu Keluarga (KK), dan Akta Kelahiran itu gratis.
BACA JUGA: 4.000 e-KTP Warga Cicurug Sukabumi Belum Dicetak, Kepala UPTD Diancam Santet
"Semua pelayanan itu gratis, urus sendiri (datang langsung ke UPTD). Terkait dengan demo mahasiswa itu kaitan percaloan. Jadi bikinnya (e-KTP) itu bukan langsung ke UPTD, itu ada oknum-oknum yang menangani masalah pelayanan e-KTP jadi timbul masalah biaya. Seandainya masyarakat datang langsung ke sini (UPTD) itu tidak dipungut biaya," tegas Sobari usai menerima unjuk rasa mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Pemuda Mahasiswa Islam Sukabumi (HPMIS) di ruang Unit Daerah Kerja Pembangunan (UDKP) Kecamatan Cicurug, Senin (28/10/2019).
Namun dalam pelayanan e-KTP, masyarakat diharap sabar sebab persedian blanko e-KTP begitu terbatas.
BACA JUGA: Netizen Protes Lamanya Urus KTP di UPTD Disdukcapil Cicurug
"Dari bulan Agustus sampai sekarang perbulan hanya dikasih 25 (blanko e-KTP). Sedangkan UPTD Disdukcapil Wilayah Cicurug ini membawahi delapan kecamatan dengan dengan jumlah 58 desa satu kelurahan. Bayangkan yang 25 (blanko) itu untuk mencukupi (wilayah pelayanan) itu," pungkasnya.