Cerita Ijam, Warga Palabuhanratu Selamat dari Kerusuhan Wamena Berkat Istri Tentara

Kamis 10 Oktober 2019, 05:54 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kerusuhan yang terjadi di Wamena, Papua memaksa para perantau untuk mengungsi dan pulang ke kampung halamannya, termasuk beberapa orang yang merupakan warga Kabupaten Sukabumi.

Ijam (49 tahun) adalah seorang dari enam warga Kabupaten Sukabumi yang pulang dari Wamena. Warga Kampung Gadog RT 02/13 Desa Citarik, Kecamatan Palabuanratu ini masih mengingat saat kerusuhan pecah di Wamena pada 29 September 2019.

BACA JUGA: Terjebak Kerusuhan, dari Palabuhanratu Ijam Merantau Dagang Pakaian ke Wamena

Saat itu, Ijam sedang berkeliling berjualan pakaian dan sandal mengendarai sepeda motor. Diperjalanan ia berpapasan dengan anak sekolah yang katanya akan berdemo ke kantor Bupati Jayawijaya.

"Saya kira biasa saja, namun ternyata ada kabar kantor dibakar termasuk di pasar-pasar juga dibakar. Beruntung ada istri tentara yang menyelamatkan saya waktu kerusuhan itu dan disuruh menunggu kondusif terlebih dahulu," tuturnya.

Setelah dirasa kondusif dan ada imbauan dari kepala suku agar tidak boleh anarkis, serta sudah banyak anggota polisi. Akhirnya Ijam pulang ke kosan yang tidak jauh dari markas Kodim. Suasana di daerah Wamena semakin mencekam, sehingga mengharuskan Ijam bersama teman-temannya mengungsi di Kodim.

"Bertemu teman-teman ini saja ketika persiapan mau turun dari Wamena di pesawat Hercules. Suasananya sudah tidak nyaman, setiap malam semua mengungsi ke Kodim," ungkapnya.

BACA JUGA: Soroti Pemulangan Warga Sukabumi di Wamena, DPRD: Pemerintah Harus Lebih Proaktif

Ijam berencana akan kembali lagi ke Wamena jika suasana sudah mulai kondusif. Pasalnya, di Sukabumi belum punya usaha apa-apa, meskipun keluarganya tinggal di Sukabumi. "Di Wamena itu pendapatannya sangat menjanjikan," pungkasnya.

Ia tinggal di Papua selama delapan tahun. Lima tahun di Jayapura dan tiga tahun di Wamena. Menurutnya masih banyak warga Sukabumi yang masih tinggal di Mawena.

BACA JUGA: Bupati Titip Pesan Ini kepada Warganya yang Mengungsi dari Wamena

"Ya masih banyak warga Sukabumi yang memilih tinggal di Jayapura setelah turun dari Wamena. Tetapi ada juga yang ingin pulang dari Wamena, cuma bantuan pesawat Herculesnya sudah ditutup oleh pemerintah daerah, jadi gak bisa turun. Sedangkan kalau menggunakan komersil harganya melonjak," paparnya.

Dari grup Paguyuban Sunda, tambah Ijam ada sekitar 100 orang warga Sukabumi, sedangkan warga Jawa Baratnya sekitar 250-300 orang. "Sebagai milih bertahan karena sudah ada juga yang sudah berkeluarga di sana," jelasnya.

Ijam pulang dari Wamena dan mendarat di Bandara Soetta pada Rabu (9/10/2019). Dia pulang bersama Lili (49 tahun) warga Kampung Buniasih RT 01/04 Desa Tonjong, Kecamatan Palabuanratu. Lalu Nurdin (26 tahun) warga Kampung Gunung Puntang RT 03/10, Desa Sirnarasa, Kecamatan Cikakak. Kemudian Siti Masitoh (16 tahun) warga Kampung Gunung Puntang Rt 03/10, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cikakak, dan Dadang Darsita (44 tahun) Kampung Rancagoong RT 03/07, Kecamatan Gegerbitung.

Menurut Ijam, dari enam orang warga Kabupaten Sukabumi, satu diantaranya yaitu Tarsono warga Desa Citarik, Palabuhanratu pulang lebih awal.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)