SUKABUMIUPDATE.com - Gempa bermagnitudo 3,9 yang terjadi Rabu (21/8/2019) dini hari tadi dirasakan sebagian masyarakat Kecamatan Palabuhanratu dan Cikakak dan Cisolok di Kabupaten Sukabumi. BMKG memperkirakan, gempa dangkal itu dipicu aktivitas Sesar Citarik.
Masyarakat merasakan getaran gempa tidak hanya sekali. Kendati demikian, sejauh ini belum ada laporan dampak gempa tersebut.
BACA JUGA: Gempa Swarm Getarkan Kabandungan Sukabumi, Warga Diminta Tenang dan Waspada
"Saya di Cicemet, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, juga merasakan getaran gempa. Getaran cukup terasa dan terjadi beberapa kali, terjadi pertama (gempa) sekitar pukul 03.00 WIB," ujar Anggi kepada sukabumiupadate.com melalui sambungan telepon.
"Setelah gempa pertama selanjutnya terasa getaran gempa kecil hampir 8 kali. Alhamdulillah kalau di kampung saya berhubung rumah panggung jadi tidak ada masyarakat yang keluar atau mengalami kepanikan, sebab kalau rumah panggung gak kayak rumah biasa yang takut roboh jadi masyarakat cuma terbangun dari tidur saja saat gempa terjadi," tandasnya.
BACA JUGA: Gempa Terasa Beberapa Kali di Kabandungan Sukabumi, Siswa SD Tak Masuk Sekolah
Gempa juga dirasakan warga Kampung Cileungsing, Desa Cilengsing, Kecamatan Cikakak. Warga Agus Andi (39 tahun) mengatakan gempa yang terjadi beberapa kali itu mengagetkan warga.
"Setelah kejadian pertama sekitar pukul 03.16 WIB warga terbangun dari tidur. Terjadi lebih dari empat sampai lima kali gempa susulan tapi skala kecil. Alhamdulillah masih aman," ujarnya.
Namun hanya sebagian kecil saja warga yang merasakan getaran gempa. Sebab gempa terjadi pada dini hari ketika warga tertidur pulas sehingga tak merasakan gempa. "Saya tanya-tanya ke sebagian warga ada yang tidak merasakan karena tertidur pulas," tandasnya.
BACA JUGA: Gempa Lagi di Sesar Citarik Sukabumi, Kali Ini Lebih Kuat Bermagnitudo 3,9
Ketua satgas BPBD Kabupaten Sukabumi, Kuswan Hermawan, menyatakan saat ini pihaknya masih melakukan koordinasi dengan pemerintah desa terkait dampak gempa yang dirasakan di wilayah Kecamatan Palabuhanratu, Cikakak dan Cisolok.
"Sampai sekarang belum ada laporan kerusakan rumah atau bangunan lain terdampak gempa dini hari tadi, karena pas kejadian masyarakat lagi pada tidur, jadi mungkin tidak terasa," singkatnya.