Pasca Peringatan Tsunami, Ini Penampakan Suasana Pagi di Pantai Ujung Genteng

Sabtu 03 Agustus 2019, 02:14 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Pagi ini, Sabtu (3/8/2019) ratusan nelayan Ujung Genteng Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi sudah kembali mempersiapkan diri untuk berangkat melaut. Para nelayan ini sebelumnya mengungsi ke dataran tinggi pasca peringatan tsunami akibat gempa magnitudo 7,4 yang dimutakhirkan menjadi 6,9 magnitudo di pesisir selatan laut Banten dan Sukabumi. 

"Alhamdulilah kondisi normal tidak ada ancaman tsunami dan saat ini para nelayan dengan doa dan penuh semangat kembali berangkat menjemput rezeki ke lautan," jelas Asep Jeka, Ketua Rukun Nelayan Ujung Genteng kepada sukabumiupdate.com.

BACA JUGA: Data Sementara Dampak Gempa Banten: 27 Bangunan di Kabupaten Sukabumi Rusak

Nelayan dan warga yang tinggal di pesisir pantai Ujung Genteng dan pantai-pantai lainnya di selatan Sukabumi, sejak semalam sudah pulang ke rumah masing-masing. Ratusan jiwa terutama lansia, perempuan dan anak, semalam sempat mengungsi ke dataran tinggi menjauhi bibir pantai, pasca gempa dan peringatan tsunami, Jumat (2/8/2019) malam kemarin.

Kantor Desa Ujung Genteng, gedung olahraga, sekolah dan bangunan lainnya yang ada di dataran tinggi menjadi tempat mengungsi warga pesisir selama beberapa jam. Setelah Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengakhir peringatan dini tsunami sekitar pukul 21.35 WIB, warga berangsung-angsur kembali ke rumah masing-masing.

BACA JUGA: Peringatan Tsunami Berakhir, Warga Pesisir Ujung Genteng Tinggalkan Pengungsian

Sejumlah nelayan yang ditugaskan memantau pesisir pantai pasca gempa melaporkan tidak terjadi fenomena tsunami seperti air surut di perairan Ujung Genteng. Namun gempa besar ini menyebabkan puluhan bangunan rusak di sejumlah kecamatan di Kabupaten Sukabumi.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi melaporkan belum ada korban jiwa dan luka akibat bencana alam ini. "Data terus kami update, saat ini seluruh relawan tingkat kecamatan dan desa tengah menyisir lokasi yang dikabarkan terdampak kerusakan," jelas Eka Widiaman, Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)