16 Anak di Kota Sukabumi Diterapi Akibat Kecanduan Game, Cek Tanda-tandanya

Rabu 31 Juli 2019, 07:23 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Awal tahun 2015, kecanduan internet dan game sudah mulai dibincangkan oleh ahli kesehatan jiwa, masuk kedalam salah satu gangguan kejiwaan karena memiliki ciri dan siklus yang sama dengan siklus kecanduan yang dialami oleh penderita kecanduan obat dan seksual.

"Organisasi Kesehatan Dunia (WHO)  memasukkan kecanduan game sebagai salah satu daftar gangguan kesehatan mental. Gaming disorder akhirnya resmi ditetapkan sebagai penyakit mental dan tercatat dalam International Statistical Classification of Diseases (ICD) oleh WHO," ungkap Psikolog Klinis, Joko Kristiyanto kepada sukabumiupdate.com, Rabu (31/7/2019).

BACA JUGA: 16 Anak di Kota Sukabumi Harus Diterapi Akibat Kecanduan Game

Joko yang juga merupakan ketua Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3) Bina Sejahtera Kota Sukabumi, menjelaskan, adapun ciri-ciri umum seseorang orang sudah mengalami kecanduan game adalah sebagai berikut.

Pertama, orang yang kecanduan game bisa dilihat dari intensitas atau frekuensinya bermain. Kedua, mereka juga cenderung memprioritaskan game diatas kegiatan lain, bahkan untuk makan dan tidur saja sering dilupakan. Ketiga, sekalipun sadar kalau dampak negatif bermain game sudah mulai terasa, mereka tetap akan melanjutkan permainan. Keempat, para pecandu akan mudah marah atau tersinggung saat dilarang atau diminta berhenti bermain. Kelima, mereka akan terus memikirkan game yang dimainkan walaupun sedang mengerjakan aktivitas lain atau berada di luar.

"Tapi bukan berarti semua gamers bisa dikatakan menderita penyakit mental, karena sebenarnya ada ciri-ciri khusus yang menunjukkan orang sudah benar-benar kecanduan game," tambah Joko.

Joko turut mengatakan, apabila dibiarkan gaming disorder ini, maka akan mengakibatkan terjadinya kerusakan syaraf otak pada orang tersebut, bahkan penderita di beberapa kota di Indonesia, sudah mengalami shizofrenia dan ODGJ.

BACA JUGA: Game PUBG jadi Kontroversi, di Sukabumi Malah Ada Kompetisi

Game itu sebetulnya juga ada nilai positif manakala game menjadi sebuah aktivitas yang bersifat merefresh, namun bila sudah mengganggu aktivitas, bahkan bermain game hanya menjadi satu-satunya aktivitas, mak sudah menjadi masalah.

 "Harus ada manajemen waktu, dan sebaiknya hanya di hari libur sekolah saja. Durasi waktu bermain pun tidak terlalu lama, harus ada alokasi waktu dengan aktivitas lainnya, mulai dari ibadah, mandi, makan, berinteraksi sosial, tidur, dan lain sebagainya," pungkas Joko.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel19 Januari 2025, 07:00 WIB

3 Resep Smoothies Buah untuk Sarapan Sehat di Pagi Hari, Cocok Buat Diet!

Smoothie populer di kalangan orang yang mencari gaya hidup sehat karena bisa menjadi cara enak untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran.
Ilustrasi. Minuman Smoothies Buah, Sarapan Sehat di Pagi Hari untuk Diet. (Sumber : Freepik/@rorozoa)
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa