SUKABUMIUPDATE.com - Akibat hujan deras yang terjadi pada Jumat (10/5/2019) malam, wilayah yang terkena dampak pergerakan tanah di Kampung Gunungbatu, Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi semakin meluas.
BACA JUGA: Pembangunan Huntara di Lokasi Bencana Kertaangsana Dalam Proses Perataan Lahan
Kepala Desa Kertaangsana, Agus Sudrajat mengungkapkan, pergerakan tanah meluas ke area persawahan yang sebelumnya tidak terjadi retakan.
"Sekarang itu sudah meluas ke perbatasan Kampung dan mengarah ke Curug Banteng. Retakan mencapai lima meter. Mungkin karena hujan yang mengguyur wilayah itu," ungkap Agus kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (11/5/2019).
BACA JUGA: Lokasi Hunian Tetap Bagi Korban Pergerakan Tanah Kertaangsana Harus Sesuai Kajian Geologis
Agus melanjutkan, pembangunan Hunian Sementara (Huntara) untuk warga terdampak bencana pergerakan tanah telah dimulai hari Sabtu (11/5/2019), dengan pengerjaan rangka baja ringan untuk bangunan Huntara
"Pembangunan ditargetkan akan selesai sebelum Hari Raya Idul Fitri. Kita targetkan secepatnya selesai," tandas Agus.
