SUKABUMIUPDATE.com - Ketua KONI Kabupaten Sukabumi, Sirojudin (35 Tahun), mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Gekbrong, Kabupaten Cianjur, Rabu (9/5/2019) sekitar pukul 03.00 WIB.
Mobil Mitsubishi Strada bernomor polisi F 8950 SI yang kemudikan Rizal (23 tahun) keponakan Sirojudin itu menabrak belakang truk bermuatan pasir. Kedua kendaraan saat itu melaju dari arah Cianjur menuju Sukabumi.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut di Jalan Raya Sukabumi-Cianjur, Polisi Tetapkan Sopir Angkot Sebagai Tersangka
Sekjen KONI Kabupaten Sukabumi, Fachry (31 Tahun) menjelaskan, Sirojudin dalam perjalanan dari Garut ke Sukabumi untuk menghadiri acara nonton bareng (nobar) sepak bola Liga Champions Liverpool melawan Barcelona di Sekretariat KONI Kabupaten Sukabumi, Cisaat.
Sirojudin berangkat dari Garut Selasa (7/5/2019) sekitar 15.00 WIB kemudian ke Bandung terlebih dahulu, lalu melanjutkan perjalanan ke Sukabumi Rabu (8/5/2019) sekitar pukul 01.00 WIB.
Fachry tidak mengetahui pasti kronologis kecelakaan tersebut. Menurut dia, kondisi jalan gelap dan berkabut ditambah minimnya penerangan jalan.
"Saat diperjalanan ke Sukabumi, di Gekbrong Cianjur, deket pabrik Aqua, di situ kejadian (kecelakaan). Saya dapat kontak dari keponakannya katanya ketua kecelakaan, terus saya langsung ke TKP," ujarnya.
Mobil yang ditumpangi Ketua KONI Kabupaten Sukabumi, Sirojudin, rusak akibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Gekbrong, Kabupaten Cianjur, Rabu (8/5/2019) sekitar pukul 03.00 WIB.
BACA JUGA: Di Survey Tim Ahli, Kemiringan Jalan di Lokasi Kecelakaan Maut di Parungkuda Bakal Diperbaiki
Sirojudin beserta Rizal langsung dibawa ke Puskesmas Gekbrong, Cianjur untuk mendapatkan perawatan. Sirojudin mengalami luka di bagian kepala, mulut dan bibirnya sedangkan Rizal hanya mengalami luka ringan dan tidak dirawat. Sirojudin mengeluhkan sakit di bagian dada hingga dibawa ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk mendapatkan penanganan intensif.
"Jam 08.00 WIB pagi tadi masuk RSUD Syamsudin. Tadi sudah dirontgen, katanya ada retak dibagian tangan dan dadanya. Saat ini tinggal nunggu dokter spesialis buat menangani luka retak yang dialaminya itu," pungkasnya.