Relokasi Korban Bencana, Dinsos Kabupaten Sukabumi Bangun Hunian

Sabtu 10 Maret 2018, 04:23 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sukabumi akan merelokasi korban bencana alam dari dua kecamatan ke rumah hunian pada tahun ini.

Mereka merupakan korban terdampak gempa Lebak di kecamatan Pabuaran dan korban pergerakan tanah di desa Bantarkalong kecamatan Warungkiara.

BACA JUGA:  Sumringah! Janda Tua Korban Gempa Lebak Asal Cibadak Sukabumi Tempati Rumah Baru

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, Iwan Ridwan menuturkan, pembangunan hunian korban bencana itu sedang dalam kajian tim ahli geologi dan geofisika. Artinya, jika memang daerah pasca bencana tidak bisa lagi ditempati akan dibangunkan perumahan korban bencana.

"Nantinya yang menentukan layak atau tidaknya korban mendapatkan hunian itu tim ahli, jika memang daerah bencana tidak bisa lagi dihuni kami akan relokasi demi keselamatannya," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (10/3/2018).

BACA JUGA: Korban Gempa di Cibadak Sukabumi Bakal Dibantu Relawan

Iwan menambahkan, rencananya pembangunan tersebut dibagi kedalam dua jenis hunian diantaranya hunian sementara (huntra) dan hunian tetap (huntap) dengan nilai Rp 30 juta per rumah.

"Huntra diperuntukan bagi korban yang diungsikan sementara saja selagi daerah asalnya terdampak gempa berbahaya. Sedangkan Huntap merupakan rumah tetap bagi korban," jelasnya.

BACA JUGA: Bantu Korban Gempa, Warga Kelurahan Cibadak Sukabumi Gelar Aksi Galang Bantuan

Adapun teknisnya, kata Iwan, akan ditentukan oleh tim ahli untuk dilakukan verifikasi guna menetapkan mana yang masuk kedalam huntra atau huntap.

"Yang pasti, pemerintah saat ini sedang berupaya agar korban bencana dapat hidup nyaman tanpa ditakuti rasa khawatir akan ancaman bencana," tandasnya.

BACA JUGA: Korban Gempa di Cidahu Sukabumi Belum Dapat Bantuan

Lebih lanjut Iwan menjelaskan, saat ini masih tahap kajian tim ahli geologi dan pendataan jumlah korban bencana oleh instansi terkait.

"Untuk jumlah korban masih didata oleh BPBD, namum yang pasti tahun ini akan dibangunkan hunian tersebut," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)