SUKABUMIUPDATE.com - Meluapnya Sungai Cibening, yang merendam pemukiman warga sejumlah desa di Kecamatan Purabaya Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. Sempat mengungsi kini warga terdampak sudah kembali ke rumah masing-masing dan membutuhkan bantuan tanggap darurat,
Banjir ini merendam banyak rumah warga, fasilitas umum termasuk pertokoan selama beberapa jam. Bahkan jalan raya akses Sukabumi - Sagaranten di Desa Purabaya sempat terputus akibat luapan sungai Cibening.
Sedikitnya ada tiga desa terdampak banjir Jumat 7 Oktober 2022 tersebut, yaitu Desa Purabaya dan Desa Neglasari. Forkopimcam Purabaya, mendirikan posko pasca banjir Sungai Cibening di kantor kecamatan, untuk penyaluran bantuan sosial.
Data sementara ada sekitar 77 kepala keluarga yang rumahnya terendam di Desa Purabaya, serta Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya.
"Kami masih melakukan pendataan, kondisi rumah rusak, baik di Desa Purabaya sebanyak tiga RT, maupun di Desa Neglasari dekat bantaran Sungai Cibening," kata P2BK Purabaya, Yanto kepada Sukabumiupdate.com, Sabtu 8 Oktober 2022.
"Informasi yang terdampak cukup parah berada di bantaran Sungai Cibening, di wilayah Desa Neglasari," ungkapnya.
Baca Juga :
Baca Juga :
Sementara warga Purabaya, Rusli Fahmi mengatakan banjir akibat luapan Sungai Cibening pada Jumat malam, termasuk banjir besar. "Sudah hampir 12 tahun, tidak pernah banjir, dan malam kemarin termasuk banjir yang besar," terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, Danposramil Purabaya, Peltu Kosasih menyalurkan bantuan sembako dari Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi, berupa beras 50 kilogram, mie instan 10 dus, serta telor 10 kilogram.
"Penyerahan diberikan kepada Kepala Desa Neglasari, disaksikan Camat Purabaya, Kapolsek Purabaya, serta P2BK Purabaya," ujarnya. "Bantuan sosial, diarahkan untuk warga terdampak yang ada dibantaran Sungai Cibening Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya," pungkas Peltu Kosasih.