Kali Ini PMII, 4 Hari Berturut-turut Mahasiswa Sukabumi Demo Harga BBM Naik

Kamis 08 September 2022, 19:36 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Gelombang demo mahasiswa menolak kenaikan harga BBM bersubsidi terus terjadi. Hari ini, Kamis (8/9/2022), Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kota Sukabumi mengepung gedung DPRD Kota Sukabumi.

Unjuk rasa PC PMII Kota Sukabumi sempat diwarnai aksi bakar ban bekas oleh massa. Namun, demonstrasi tetap berlangsung aman. Guyuran hujan tak menyurutkan semangat para mahasiswa untuk menyuarakan penolakannya terhadap kenaikan harga BBM subsidi.

Ketua PC PMII Kota Sukabumi Hasbi Raudul Ulum menyatakan organisasinya berkomitmen menolak kenaikan harga BBM subsidi lantaran merugikan masyarakat kecil. Sikap ini juga dituangkan dalam surat pernyataan yang disampaikan ke pimpinan DPRD Kota Sukabumi.

"Karena jelas dampaknya (kenaikan harga BBM subsidi) inflasi. Kemudian akan ada kondisi seperti pendapatan rendah dan keadaan ekonomi masyarakat pun akan rendah," kata Hasbi kepada awak media.

Baca Juga :

Gagal Duduki DPRD, Aksi Aliansi BEM Sukabumi Sempat Panas: Tangkap Mafia BBM!

Baca Juga :

Demo Soal BBM, Mahasiswa Sukabumi Minta Pemerintah Validasi Data Penerima BLT

Baca Juga :

Tolak Harga Naik, GMNI Sukabumi Minta Pemerintah Buka Data Penikmat BBM Subsidi

Hasbi mengatakan PC PMII Kota Sukabumi mendorong pemerintah daerah mengawasi dan menangkap mafia-mafia minyak dan gas bumi alias migas. "Kalau semisal pemerintah daerah tidak melakukan tindakan tersebut, PMII akan terus mengawal kebijakan itu," ujar dia.

Dalam aksi ini PC PMII Kota Sukabumi juga meminta pemerintah daerah memastikan bantalan sosial berupa subsidi transportasi yang diberikan pemerintah pusat. Surat pernyataan PC PMII Kota Sukabumi diterima Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Jona Arizona.

Jona Arizona mengatakan DPRD Kota Sukabumi mendukung aspirasi mahasiswa terkait penolakan kenaikan harga BBM bersubsidi di tengah perekonomian Indonesia yang belum pulih secara keseluruhan. Jona menyebut akan mendorong pemerintah untuk mengawasi BPH Migas dalam pendistribusian BBM subsidi supaya tepat sasaran dan memberantas mafia migas.

"DPRD Kota Sukabumi akan meneruskan aspirasi yang disampaikan mahasiswa hingga ke pemerintah pusat. DPRD Kota Sukabumi secara kelembagaan menolak adanya kenaikan harga BBM," kata Jona dalam surat pernyataan yang dibacakan di hadapan massa aksi.

Aksi PMII merupakan demo hari keempat secara berturut-turut di gedung DPRD Kota Sukabumi sejak Senin, 5 September 2022. Sebelumnya, GMNI Sukabumi Raya, IMM Sukabumi Raya, KAMMI Sukabumi, dan Aliansi BEM Sukabumi, sudah melakukan aksi serupa.

Diketahui, pemerintah resmi menaikkan harga Pertalite, Pertamax, hingga Solar, per Sabtu, 3 September 2022. Kenaikan diumumkan di Istana Merdeka oleh Jokowi bersama menterinya. Menteri ESDM Arifin Tasrif yang turut hadir memberikan rincian kenaikan BBM tersebut, yakni:

1. Pertalite dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10 ribu per liter.

2. Solar subsidi dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter.

3. Pertamax non subsidi dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter.

REPORTER: CRP/GIANNI FATHIN RABBANI

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa