Gagal Duduki DPRD, Aksi Aliansi BEM Sukabumi Sempat Panas: Tangkap Mafia BBM!

Rabu 07 September 2022, 17:17 WIB

SUKABUMIUPDATE.com -  Aksi unjuk rasa dari Aliansi BEM Sukabumi (ABSI) di Gedung DPRD Kota Sukabumi menolak kenaikan harga BBM sempat memanas, Rabu 7 September 2022. Gagal masuk ke gedung DPRD Kota Sukabumi, massa aksi kemudian membakar ban bekas di depan kantor wakil rakyat ini.

Dalam aksi gabungan dari sejumlah kampus ini massa pengunjuk rasa berencana menduduki Gedung DPRD Kota Sukabumi. "Kami kecewa dengan wakil rakyat yang ada di Kota Sukabumi, kami ingin lembaga tersebut mendesak pemerintah menurunkan harga BBM," jelas koordinator aksi ABSI, Rifki Rizaldi kepada awak media.

Suasana panas antara massa aksi sempat terjadi beberapa kali. Mulai dari dorong-dorongan, dan bakar ban. Pantauan di lokasi, aksi yang berlangsung dari siang hari ini  hingga pukul 16.38 WIB, massa masih bertahan di gedung DPRD Kota Sukabumi, walaupun hujan deras yang mengguyur. 

Dalam tuntutannya, ABSI menyuarakan;

-Pemerintah pusat mengevaluasi kinerja badan pengatur hilir minyak dan gas (BPH MIGAS)

-Tangkap mafia penyelewengan subsidi yang mengakibatkan pembengkakan harga BBM

-Mendesak presiden RI untuk menstabilkan harga BBM dan menstabilkan perekonomian negara.

Usai menyampaikan sejumlah tuntutan aksi kepada awak media, massa dari ABSI membubarkan diri. "Kami beri waktu hingga hari Minggu, 11 September 2022. Jika harga BBM tidak turun, maka gelombang aksi akan kembali terjadi," tegas Rifki Rizaldi.

Dari catatan redaksi sukabumiupdate.com, selama tiga hari terakhir berlangsung gelombang aksi penolakan kebijakan kenaikan BBM oleh pemerintah. Aksi-aksi berlangsung di Gedung DPRD Kota Sukabumi, dari berbagai elemen mahasiswa baik intra maupun ekstra kampus.

Baca Juga :

Harga BBM Solar Naik Kemenhub Resmi Naikkan Tarif Bus AKAP, Cek Besarannya

Baca Juga :

Batas Atas Sukabumi Naik 8,7%: Daftar Tarif Ojol Terbaru, Berlaku 10 September 2022

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)