PPDB SMA/SMK Negeri di Sukabumi Disoal, Jalur Zonasi dan Prestasi Bermasalah?

Jumat 15 Juli 2022, 20:37 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dari Aliansi Masyarakat Pemantau Barang dan Jasa Pemerintah (AMPBJP) menilai adanya masalah dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMAN dan SMKN di Sukabumi.

Hal itu disampaikan LSM tersebut dalam audiensi di Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah V Jawa Barat di Jalan Raya Selabintana, Kecamatan Sukabumi pada Jumat (15/7/2022). 

Baca Juga :

PPDB 2022 SMAN 3 Kota Sukabumi Diwarnai Memo Anggota Dewan, Apa Kata Sekolah?

"Jadi persoalan jalur yang digunakan pada pelaksanaan PPDB online dirasa kurang tepat dan jalur rapot juga masih adanya indikasi dalam tanda kutip jual beli nilai dari sekolah-sekolah," kata Wakil Ketua LSM AMPBJP, A. Mulyana usai melakukan audiensi dengan pihak KCD. 

Mulyana menyatakan AMPBJP telah mendapatkan sejumlah temuan terkait PPBD, diantaranya tidak adanya jalur zonasi di salah satu SMAN di Kota Sukabumi. "Hasil temuan kita di lapangan dan dugaan terkait pendaftaran PPDB di salah satu SMAN di Kota Sukabumi tidak ada sistem zonasi," ujarnya.

Masih di Kota Sukabumi, ada SMAN yang mengharuskan calon siswanya untuk pendaftaran ulang secara online padahal calon siswa itu sudah diterima. 

Kemudian di sebuah SMAN Kota Sukabumi ada calon siswa dari Kabupaten Sukabumi yang diterima dan indikasinya ada titip menitip calon siswa yang melibatkan oknum sekolah. 

Baca Juga :

"Contohnya saja, kami menemukan dugaan orang Kabupaten Sukabumi bisa diterima di sekolah SMA favorit di Kota Sukabumi padahal ia menggunakan jalur zonasi bukan jalur prestasi," tuturnya. 

Mulyana mengungkapkan, apabila calon siswa dari luar daerah itu diterima maka harus ada solusi bagi calon siswa yang rumahnya berdekatan dengan sekolah. Sebab ada kekhawatiran apabila calon siswa tidak terakomodir di sekolah yang mereka inginkan, calon siswa ini menjadi tak mau sekolah. 

“Karena ini amanat Undang-undang Dasar bahwa setiap orang itu berhak mendapatkan pendidikan yang layak. Mereka [calon siswa] inginnya ke sana yah kesana, kalau mereka tidak diterima kesana, kan rata-rata mereka tidak mau sekolah dan itu yang menjadi tanggung jawab dari negara juga," tuturnya. 

Pihaknya meminta KCD Pendidikan Wilayah V Jawa Barat agar dapat segera melakukan pembenahan pada jalur-jalur PPDB tersebut. 

Sementara itu, Analis KCD Pendidikan Wilayah V Jawa Barat, Asep Burdah mengatakan, KCD  telah menerima semua masukan dan penyampaian saran soal dunia pendidikan di Sukabumi.

"Semua laporan yang diterima oleh KCD baru sepihak, mengenai saran-saran soal jalur zonasi. Sistem jalur zonasi penerimaan siswa baru ini sudah tertuang pada Peraturan Menteri. Selain itu juga dengan masalah raport di sekolah negeri pada kecil. Sedangkan raport di sekolah swasta pada besar nilainya. Untuk persoalan semua ini akan kami sampaikan kepada pimpinan berikut juga dengan masalah lainnya,"  ujarnya. 

Terkait sekolah yang diduga melakukan permainan pada proses PPDB tahun ini seperti menitipkan calon siswa, KCD akan melakukan peninjauan dan cross check untuk mempertanyakan secara langsung kepada pihak-pihak sekolah yang bersangkutan. 

"Kami akan membawa hasil pertemuan dengan LSM AMPBJP ke pimpinan untuk menjadi bahan pertimbangan dan akan diagendakan kembali terkait jawaban dari pimpinan kami. Saya tidak memiliki kewenangan untuk memutuskan persoalan ini. Karena yang berwenang memberikan kebijakan itu adalah pimpinan kami," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)