17 Pengaduan ke DPMPTSP Sukabumi, dari Perumahan Hingga Bau Peternakan

Senin 19 Oktober 2020, 12:07 WIB

SUKABUMIUDPATE.com - Kabid Pengawasan dan Pengendalian (Wasdal) pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi, Nanang Hidayatulloh, menyatakan hingga saat ini jumlah pengaduan soal perizinan mencapai 17 pengaduan. Rinciannya 16 pengaduan langsung dan 1 pengaduan melalui aplikasi e-lapor. 

Apabila dibandingkan dengan triwulan ke IV sampai akhir tahun 2019 lalu, jumlah pengaduan soal perizinan mencapai 40. Dengan begitu, jumlah pengaduan mengalami penurunan.

BACA JUGA: Simak, Apa Saja Pengaduan yang Masuk ke DPMPTSP Sukabumi Selama COVID-19

"Jumlah penanganan pengaduan ada penurunan dibanding periode triwulan ke IV sampai akhir tahun berjumlah 40. Jumlah pengaduan tahun 2020 sampai saat ini sebanyak 17 terdiri dari Pengaduan langsung 16 kemudian jumlah pengaduan tidak langsung (e-lapor) 1," kata Nanang, Jumat (16/10/2020). 

Menurut Nanang, dari jumlah pengaduan yang masuk itu 16 selesai dan 1  Masih dalam proses. Pengaduan yang masuk tersebut meliputi gangguan lingkungan yang disebabkan pembangunan perumahan dan keluhan masyarakat soal peternakan. "Gangguan lingkungan (peternakan) bau, perumahan itu seperti cut and fillnya berdampak ke lingkungan," jelas Nanang.

BACA JUGA: Selama 2019, DPMPTSP Kabupaten Sukabumi Tangani 30 Pengaduan Perizinan

Menurut ketika pengaduan masuk maka DPMPTSP akan dikoordinasikan dengan dinas teknis terkait. Kalau menyangkut masalah sosial maka disampaikan ke kepala desanya, atau camatnya. "Ada kewenangannya masing-masing," jelasnya.

Dalam penyelesaian pengaduan perizinan ada alurnya, DPMPTSP terima pengaduan disampaikan ke pimpinan langsung proses dilaksanakan dengan SOP.  Apabila pihak yang mengadukan kurang puas maka bisa mengadukan lagi. 

"Jadi prosesnya sesuai alur administrasi, kita tetap melayani permasalah-permasalahan yang disampaikan. Karena setiap permasalahan berbeda-beda dan kita juga harus lihat urgensinya, yang biasa-biasa biasanya cepat selesai. Kita beri pemahaman duduk perkaranya, permasalahannya, solusinya, mereka (pihak yang mengadukan) paham kalau sudah mengetahui alurnya. Kalau belum bikin (pengaduan) lagi yang bersifat substantif," jelasnya.

Nandang menyatakan, apabila pengaduan bersifat umum maka didalami dengan aturan-aturan yang ada, kalau teknis dan tertentu maka dilihat dari SOP teknisnya. "Jadi kita sesuaikan dengan yang ada menjalankan peraturan-peraturan yang ada di perda dan perbup di Kabupaten Sukabumi," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Mobil19 Januari 2025, 09:12 WIB

Travel Gelap Menjamur, Operasi Penertiban Angkutan Liar di Sukabumi

mendorong masyarakat yang ingin menggunakan kendaraan pribadi sebagai sarana usaha agar melengkapinya dengan badan hukum, seperti koperasi atau bentuk legalitas lainnya
Operasi penertiban angkutan liar, travel atau taksi gelap di Kabupaten Sukabumi (Sumber: su/ibnu)
Sehat19 Januari 2025, 09:00 WIB

Cara Efektif Mengatasi Alergi, dr. Zaidul Akbar Ungkap dengan Membersihkan Usus

dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus.
dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus. (Sumber : Youtube/@dr.Zaidul Akbar Official)
Life19 Januari 2025, 08:00 WIB

7 Ciri Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus dan Cara Menghadapinya

Berikut Sederet Ciri Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus dan Cara Menghadapinya.
Ilustrasi. Cara Menghadapi Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus. (Sumber : Freepik/@yanalya)
Food & Travel19 Januari 2025, 07:00 WIB

3 Resep Smoothies Buah untuk Sarapan Sehat di Pagi Hari, Cocok Buat Diet!

Smoothie populer di kalangan orang yang mencari gaya hidup sehat karena bisa menjadi cara enak untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran.
Ilustrasi. Minuman Smoothies Buah, Sarapan Sehat di Pagi Hari untuk Diet. (Sumber : Freepik/@rorozoa)
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina