Warga Tolak Pemakaman Protokol Covid-19, Ini Kata DPRD Kabupaten Sukabumi

Selasa 01 September 2020, 08:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, M Sodikin meminta semua pihak agar hati-hati dalam menyampaikan hal yang terkait Covid-19.

Pernyataan anggota DPRD ini menanggapi soal kejadian pasien meninggal dunia yang disebutkan positif Covid-19 oleh dokter di RS Bhakti Medicare Cicurug.

BACA JUGA: Dokter Beda Pendapat, Keluarga Tolak Pemakaman Protokol Covid-19 di Sukabumi

Pasien yang merupakan seorang laki-laki berusia 65 tahun asal Kampung Bojongpari RT 02/01, Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi itu meninggal dunia pada Senin (31/9/2020). Sebelum meninggal dunia, pasien tersebut ditangani dua dokter.

Hanya saja, ada dua pendapat berbeda dari kedua dokter ini terkait penyebab kematian pasien, dokter yang pertama menangani menyatakan pasien meninggal karena penyakit paru-paru sedangkan dokter yang kedua menangani menyatakan meninggal akibat Covid-19.

BACA JUGA: Keluarga Tolak Pemakaman Protokol Covid-19, GTPP Sukabumi: Belum Swab Test

Warga yang merupakan kerabat dari pasien tersebut tidak menerima pernyataan bahwa penyebab meninggalnya akibat Covid-19. Hingga akhirnya warga menolak memakamkan jenazah dengan protokol Covid-19.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, M Sodikin menilai permasalah ini harus dijadikan pembelajaran bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati menyampaikan isu terkait Covid-19. Menurut dia, yang terpenting untuk tenaga medis harus berhati-hati dalam mendiagnosa pasien. Diagnosa itu, kata Sodikin harus disampaikan kepada masyarat berdasarkan fakta. 

BACA JUGA: Meninggal Dunia, Petani di Bangbayang Sukabumi Dimakamkan dengan Protokol Covid-19

"Kejadian itu harus menjadi pelajaran berharga bagi kita. Mari kita semua lebih menjaga jangan sampai memunculkan kegaduhan baru ditengah situasi yang kurang kondusif karena musibah pandemi ini. Ditengah perjuangannya menangani pasien, tenaga medis pun harus tetap berhati-hati dalam memvonis, itu harus berbasis fakta. Begitu pula bagi kita masyarakat kehati-hatian diperlukan dalam rangka menjaga kesehatan dan keselamatan semua,” ujar Sodikin saat dihubungi sukabumiupdate.com, Selasa (1/9/2020).

Ia meminta Dinas Kesehatan ( Dinkes) Kabupaten Sukabumi turun ke lapangan menyikapi hal tersebut. Menurutnya hal ini harus segera diluruskan karena dapat menimbulkan kegaduhan di lingkungan masyarakat.

"Meminta agar dinas terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan untuk menelusuri dan memastikan kejadian yang sebenarnya sehingga bisa dijadikan dasar kebijakan selanjutnya," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 23:20 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Tegas Komitmen Dukung Program Pusat dan Jabar

Ayep Zaki menegaskan bahwa Kota Sukabumi dibawah kepemimpinan dirinya akan mengikuti program-program yang telah dicanangkan pemerintah pusat dan provinsi.
Foto bareng di sela-sela kegiatan retret di Magelang, Walikota Sukabumi Ayep Zaki dan Bupati Sukabumi Asep Japar | Foto : Istimewa
Bola23 Februari 2025, 21:46 WIB

Gagal Bawa U-20 ke Piala Dunia, Erick Thohir Pecat Indra Sjafri

PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20.
Jelang laga Timnas Indonesia U-24 vs Uzbekistan di babak 16 Asian Games, pelatih Indra Sjafri telah menyiapkan taktik khusus (Sumber : dok.pssi)
Sukabumi23 Februari 2025, 21:28 WIB

Api Merembet dari Hawu, Rumah Panggung di Purabaya Sukabumi Ludes Terbakar

Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar
Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar pada Minggu (23/2/2025) | Foto : P2BK Purabaya
Sukabumi23 Februari 2025, 21:03 WIB

Wabup Andreas Gelar Open House, Komitmen Kerja untuk Semua Warga Sukabumi

Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, menggelar acara open house di kediamannya di Kampung Pasir Reungit, Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Minggu (23/2/2025)
Ribuan warga menghadiri open house Wakil Bupati Sukabumi Andreas di kediamannya di Cidahu, Minggu (23/2/2025) | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi23 Februari 2025, 21:00 WIB

SPI Sukabumi Temukan 3 Lahan Eks HGU Dikuasai Segelintir Orang, Minta GTRA Bertindak

DPC SPI Sukabumi menyoroti berbagai masalah ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi.
Ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto : Ilustrasi kebun pIxabay
Life23 Februari 2025, 20:00 WIB

6 Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda

Generasi muda di usia 20-30 tahun menghadapi banyak tantangan dan peluang yang akan membentuk masa depan mereka.
Ilustrasi. Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda (Sumber : Pexels/AndreaPiacquadio)
Sukabumi23 Februari 2025, 19:51 WIB

Wabup Sukabumi Antar Almarhum Dedi Damhudi ke Peristirahatan Terakhir, Sebut Kehilangan Sosok Kakak

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi, Dedi Damhudi, telah meninggal dunia pada Minggu (23/2/2025) dini hari.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, saat berdoa di peristirahan terakhir almarhum Dedi Damhudi | Foto : Ibnu Sanubari
Life23 Februari 2025, 19:00 WIB

4 Cerita Mitos Curug Seribu di Bogor yang Menambah Daya Tarik Wisatawan

Disclaimer: meskipun cerita-cerita mistis ini menambah daya tarik Curug Seribu, penting untuk selalu berhati-hati dan menghormati tempat tersebut saat berkunjung.
Curug Seribu 100 Meter, Wisata Air Terjun Tertinggi di Bogor Jawa Barat. Foto: IG/@ferdinandpatar/@pesonaairterjunindonesia
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel