Tunggu Subsidi Upah Cair, 4.626 Guru Honorer di Sukabumi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

Jumat 28 Agustus 2020, 07:56 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Presiden Joko Widodo resmi meluncurkan program subsidi gaji atau subsidi upah pekerja dan buruh yang memiliki gaji di bawah Rp 5 juta. Ia menyatakan, bantuan subsidi gaji tersebut bertujuan untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi dalam negeri yang terdampak Pandemi Covid-19.

"Kita lengkapi lagi yang namanya tambahan subsidi gaji, totalnya nanti yang akan diberikan adalah 15,7 juta pekerja. Diberikan 2,4 juta rupiah. Ini memang diberikan kepada para pekerja yang terdaftar di BPJS ketenagakerjaan," kata Jokowi di Istana Negara, Kamis (28/8/2020).

Subsidi gaji tersebut diberikan secara berkala, selama empat bulan. Jadi setiap bulannya para tenaga kerja tersebut menerima subsidi gaji sebesar Rp 600 ribu.

BACA JUGA: BPJAMSOSTEK Serahkan Data Calon Penerima Bantuan Subsidi Upah

Hal ini disambut gembira Front Pembela Honorer Indonesia (FPHI) Korda Sukabumi. Mereka berkata, guru honorer di Kabupaten Sukabumi sangat terdampak karena adanya Pandemi Covid-19 ini.

"Karena harus melaksanakan luring (luar jaringan), tatap muka ke rumah-rumah peserta didik dengan jarak yang notabene berjauhan. Apalagi dengan gaji kami yang memang dibawah 5 juta," kata Koordinator FPHI Korda Sukabumi, Kris Dwi Purnomo, Jumat (28/8/2020).

Kendati para guru honorer tersebut telah memenuhi kriteria, yakni mendapatkan gaji di bawah Rp 5 juta dan terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan, namun Kris menyebut, hingga saat ini pihaknya belum mendapat kepastian mengenai subsidi gaji tersebut.

BACA JUGA: Syarat dan Mekanisme Penerima Bantuan Subsidi Upah untuk Pekerja di Sukabumi

Kris menyebut, terdapat 4.626 guru honorer di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar di BPJS Ketengakerjaan dan didaftarkan program subsidi upah untuk penerima gaji di bawah Rp 5 juta.

"Saya sudah ke BPJS Ketenagakerjaan (belum ada jawaban pasti) dan konfirmasi ke Dinas Pendidikan," tutur Kris.

Kris memperoleh informasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi bahwa guru honorer yang terdaftar di keanggotaan BPJS Ketenagakerjaan sudah diajukan untuk program subsidi gaji tersebut. "Minta doanya saja dari semuanya, semoga semua ada rezekinya," pungkas Kris.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:24 WIB

Pengunjung Minta Maaf Usai Viral, Akui Tak Sengaja Keluhkan Tarif Di Pantai Citepus Sukabumi

Setelah video tersebut viral dan memicu banyak reaksi dari warga, pengunggah video yang diketahui bernama NH (38), seorang warga Desa Gunung Karamat, Kecamatan Cisolok, akhirnya memberikan klarifikasi dan meminta maaf
Pengunjung Pantai RTH Citepus Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Musik30 Januari 2025, 20:00 WIB

16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada

Februari 2025 menjadi bulan cukup padat untuk Indonesia karena akan ada konser dari musisi Internasional baik itu Korea Selatan maupun Amerika Serikat.
16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada (Sumber : Instagram/@mecimapro)
Musik30 Januari 2025, 19:30 WIB

Lewat Lagu Bung Hatta, Iwan Fals Gambarkan Sosok Wapres yang Sederhana

Sosok Wapres yang Sederhana dalam Untaian Lirik Lagu Iwan Fals bertajuk "Bung Hatta".
Moh. Hatta Perwakilan Indonesia di Konferensi Meja Bundar 1949. IG/@geo.rof
Sukabumi30 Januari 2025, 19:16 WIB

Sejumlah Rumah Rusak Tertimpa Pohon Saat Angin Kencang di Sukabumi, Terbanyak di Nagrak

Sejumlah rumah rusak karena tertimpa pohon tumbang saat angin kencang melanda Kabupaten Sukabumi pada Kamis (30/1/2025) dinihari.
Penanganan pohon tumbang oleh P2BK BPBD, Tagana dan Rescue Damkar Cibadak saat menangani pohon tumbang di Nagrak Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Life30 Januari 2025, 19:00 WIB

5 Kisah Kesederhanaan Wapres Hatta: Sulit Bayar Listrik & Tak Berani Pakai Mobil Dinas

Kesederhanaan Hatta adalah contoh nyata dari pahlawan yang rela mengorbankan kekayaan dan kemudahan untuk kepentingan bangsa.
Ilustrasi. Wapres Mohammad Hatta yang Hidup Sederhana. Foto: IG/@pusakomande
Keuangan30 Januari 2025, 18:30 WIB

7 Tips Menabung Untuk Menikah Tahun 2025, Anti Boncos Setelah Sah!

Updaters bisa menyisihkan 10-20% gaji di awal untuk langsung memisahkan antara tabungan menikah dan kebutuhan sehari-hari.
Ilustrasi. Tips Menabung Untuk Menikah Tahun 2025, Anti Boncos Setelah Sah! (Sumber : Freepik/@freepik)