Selain Update Data, Pemekaran Kabupaten Sukabumi Utara Tunggu Restu Bupati dan DPRD

Sabtu 28 Desember 2019, 23:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Iyos Somantri menyatakan Pemerintah Kabupaten Sukabumi harus melengkapi dan mengupdate persyaratan terkait Kabupaten Sukabumi Utara sebagai calon Daerah Otonom Baru (DOB).

Sebelumnya Sekretaris Daerah (Setda) Provinsi Jawa Barat menyampaikan surat Nomor 118/6393/Pemkesm. Isi surat tentang Penyampaian Hasil Konsultasi dan Hasil Forum Desk Calon Daerah Persiapan terkait Usulan Persyaratan Calon Daerah Persiapan Otonom Baru di Jawa Barat. 

BACA JUGA: Pemprov Jabar Cek Persiapan DOB Sukabumi Utara, Iyos: Lama Ditunggu

"Kita melakukan yang namanya mengupdate data. Dilengkapi semua persyaratan-persyaratan yang diperlukan. Dan paling penting nanti ada persetujuan dari Bupati dan DPRD. (Apabila persyaratan yang diminta Pemprov terpenuhi) tinggal pemprov mengusulkan ke pusat. Mengupdate seluruh persyaratan secara normatif," jelas Iyos dihubungi sukabumiupdate.com, Senin (27/12/2019).

Menurut Iyos, langkah dari provinsi Jabar ini sebagai upaya antisipasi ketika moratorium pemekaran dicabut maka Kabupaten Sukabumi Utara sebagai calon DOB sudah siap. 

BACA JUGA: Peta Terbaru DOB Kabupaten Sukabumi, Mana Penting? Pajampangan SU atau Susukecir

"Ketika moratorium dicabut, itu masuk. Jadi (ini) langkah proaktif Pemprov Jabar kalau menurut saya. Tidak menunggu dulu moratorium dicabut baru melangkah itu akan lama," tukasnya.

Dengan adanya langkah proaktif ini, Iyos berharap pemekaran segera terwujud. "Mudah-mudahan," singkat Iyos.

BACA JUGA: Pemkab dan Pemprov Samakan Persepsi Percepatan Pemekaran Kabupaten Sukabumi Utara

Seperti diketahui di Jawa Barat terdapat 3 calon Daerah Otonom Baru (DOB) yang sudah memiliki Amanat Presiden (Ampres) yaitu Kabupaten Bogor Barat (Induk Kabupaten Bogor), Kabupaten Sukabumi Utara (Induk Kabupaten Sukabumi) dan Kabupaten Garut Selatan (Induk Kabupaten Garut).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)